Eximbank Biaya Ekspor Gerbong Kereta PT Inka ke Bangladesh
Eximbank akan menyalurkan pembiayaan ke Inka dengan total nilai Rp 300 miliar.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Lembaga Pembiayaan Ekspor Impor Indonesia (LPEI) atau Eximbank memberikan fasilitas pembiayaan ke PT Industri Kereta Api (Inka).
Eximbank membiayai ekspor gerbong kereta api buatan PT Inka ke Bangladesh.
Hal tersebut merujuk pada Keputusan Menteri Keuangan No 1156/KMK.08/2015 tentang penyediaan fasilitas pembiayaan atas program ekspor gerbong kereta penumpang ke Bangladesh.
Eximbank akan menyalurkan pembiayaan ke Inka dengan total nilai Rp 300 miliar. Secara bertahap, kemarin (9/2) Inka telah mendapatkan pembiayaan Rp 270 miliar dari Eximbank.
Sebagai informasi, pembiayaan menggunakan skema penugasan khusus ekspor atau National Interest Accoint (NIA).
Ini karena ekspor ke negara non tradisional market ini secara komersial kurang feasible dan berisiko dalam pembiayaan.
Ngalim Sawega, Direktur Eximbank menjelaskan, proyek ekspor gerbong kereta api (KA) memiliki nilai strategi bagi PT Inka.
"Jika pelanggan puas, Indonesia menjadi showroom yang efektif untuk memasuki pasar negara Asia Tengah seperti Pakistan, Srilanka, Asia Tenggara dan Timur Tengah," kata Ngalim, Rabu (10/2) dalam keterangan tertulisnya.
Reporter Mona Tobing