Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Menteri Jonan Hanya Berhati-hati, Bukan Tidak Mendukung

Pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Menteri Jonan Hanya Berhati-hati, Bukan Tidak Mendukung
YIBADA.COM
ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Terkesan Menhub masih "menahan" sejumlah izin proyek kereta cepat, bukan berarti Menteri Perhubungan Ignasius Jonan tidak mendukung proyek yang digarap PT kereta cepat Indonesia-China (KCIC) tersebut.

"Kalau sekarang lihat Pak Jonan agak 'kenceng', itu bukan berarti dia bertentangan dengan kebijakan pemerintah, tetapi karena dia bertanggung jawab terhadap implementasi dan keselamatan proyek ini sehingga perlu hati-hati," tutur Direktur Transportasi Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang Prihartono di Jakarta, Jumat (12/2/2016).

Bambang mengamini bahwa urusan keselamatan dalam high speed railways (HSR) menjadi hal yang tidak bisa ditawar.

Oleh karena itu, dalam kajian Bappenas, pembangunan HSR atau kereta cepat ini perlu ditindaklanjuti dengan quality control yang ketat sesuai dengan standar nasional dan internasional.

Bambang juga mengatakan, pengembangan kereta cepat Jakarta-Bandung merupakan prioritas untuk mendukung aglomerasi atau pemusatan dua kota besar Jakarta-Bandung serta kawasan-kawasan di antara keduanya.

Berkaca pada HSR yang dikembangkan China di jalur Beijing-Shanghai, keberadaan kereta cepat dapat meningkatkan perekonomian daerah yang dilalui rute kereta cepat.

"Pada jalur Beijing-Shanghai, manfaat aglomerasi pada kota lapis kedua dan ketiga bisa sangat besar," kata Bambang.

Berita Rekomendasi

Pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi Pulau Jawa dan pada akhirnya pertumbuhan ekonomi secara nasional.(Estu Suryowati)

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas