Berburu Property Kelas Menengah Ala Arul, Karyawan Maskapai Penerbangan Swasta
"Saya sih rencananya mau cari rumah sambil ya barangkali investasi dengan harga yang masih terjangkau gitu."
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gelaran Pameran Indonesia Properti Expo 2016 di Jakarta Convention Center yang berlangsung sejak 13 Februari 2016 telah menjadi salah satu medium berbagai kalangan masyarakat untuk mencari rumah impiannya.
Salah satunya adalah Arul. Pria berusia 31 tahun itu hari Selasa (16/2/2016) mendatangi pameran tersebut bersama istrinya. Harapannya satu, yakni bisa mendapatkan rumah yang sesuai keinginan dan kebutuhan.
"Saya sih rencananya mau cari rumah sambil ya barangkali investasi dengan harga yang masih terjangkau gitu," kata Arul.
Arul lebih memilih rumah sebagai tempat mereka tinggal ketimbang apartemen. Alasannya, ia ingin langsung menempati rumah tersebut karena saat ini masih menyewa rumah di daerah Joglo, Jakarta Barat.
Namun, pria yang sehari-hari bekerja di maskapai penerbangan swasta di Bandara Internasional Soekarno-Hatta itu mengaku memiliki beberapa kriteria dalam membeli rumah.
"Biasanya sih yang saya lihat, pertama lokasi yang nggak jauh dari tempat kerja saya. Kedua, nggak banjir. Ketiga harga yang sesuai kocek, kalau nggak terjangkau repot juga. Keempat, sarana transportasi yang juga penting," ungkapnya.
Karena itu, Arul rencananya akan mencari rumah yang berada di kawasan Tangerang agar dekat dengan tempat kerjanya. Mengenai harga sendiri, ia mematok tidak lebih dari Rp 400 juta.
Meski diramaikan oleh lebih dari 250 stan, Arul dan istrinya yang sudah berkeliling selama dua jam belum menemukan rumah yang sesuai harapan mereka.
"Tadi ada beberapa yang lumayan, pertama dari jalannya sudah bagus karena dicor. Dari bahan yang dipakai juga bagus tadi sempat menemukan beberapa. Tetapi, seperti jodoh, saya harus menyesuaikan kemampuan untuk membelinya," tandas Arul.
Untuk diketahui, pameran Indonesia Properti Expo 2016 dilaksanakan hingga Minggu, 21 Februari 2016.
Hingga Selasa, 16 Februari 2016, pengunjung yang datang ke pameran tersebut sudah mencapai 91.835 orang dari target 200.000 pengunjung hingga akhir pameran.
Penulis
: Ridwan Aji Pitoko