Hero Tutup Operasional Gerai Starmart
HERO bermaksud menutup semua gerai Starmart yang tidak dijual kepada PT Fajar Mitra Indah.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Emiten ritel PT Hero Supermarket Tbk (HERO) memutuskan menghentikan kegiatan operasional seluruh gerai convenience store Starmart yang dimiliki perseroan.
Presiden Direktur HERO, Stephane Deutsch mengatakan penutupan seluruh gerai Starmart dilakukan setelah melakukan tinjauan strategis terhadap gerai toko serba tersebut.
"Kesimpulan dari tinjauan itu, perseroan memutuskan menutup seluruh gerai yang berkinerja kurang baik. Ada sebanyak 50 gerai yang ditutup tahun 2015," kata Stephane dalam keterbukaan informasi di Jakarta, Rabu (24/2).
Selain itu, kesimpulan yang diambil adalah perseroan mencari pembeli dari gerai-gerai yang tersisa.
Stephane mengatakan, HERO telah melakukan penandatanganan perjanjian penjualan mayoritas gerai Starmart dengan PT Fajar Mitra Indah. Perusahaan tersebut merupakan pihak tidak berafiliasi dengan perseroan.
HERO bermaksud menutup semua gerai Starmart yang tidak dijual kepada PT Fajar Mitra Indah.
Stephane mengklaim penjualan dan penutupan gerai-gerai Starmart tersebut tidak memiliki dampak material pada kelangsungan kegiatan operasional, hukum atau keuangan perseroan.
Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk