TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Hari ketiga pelaksanaan IFEX, Minggu (13/3/2016), pameran mebel dan kerajinan ini semakin menarik minat buyers lokal dan luar negeri.

Yang menarik, di pameran hari terakhir besok pameran dibuka untuk publik. Pengunjung bisa membeli langsung produk-produk display yang memang bisa dijual on the spot oleh beberapa exhibitor.

"Pada tiga hari pertama pameran, kami memberikan kesempatan kepada buyers untuk mengekplorasi dan berkonsentrasi terhadap produk-produk mebel dan kerajinan yang mereka cari. Sedangkan di hari terakhir besok, pameran akan terbuka untuk umum," kata Tenggono Chuandra Phoa, Wakil Ketua Umum Bidang Pemasaran dan Promosi dalam keterangan pers tertulis kepada Tribun.

"Kami juga ingin memberikan kesempatan kepada seluruh masyarakat menjelajahi keindahan inovasi, desain, dan kreativitas berbagai produk mebel dan kerajinan terbaik yang ditampilkan di pameran ini,” imbuhnya.

Untuk memberi kenyamanan kepada pengunjung, penyelenggara menyediakan berbagai fasilitas, mulai dari free shuttle bus, taxi counter, ATM center, money changer, luggage depost, cafeteria & lounge, free wifi, medical service, prayer room, serta kids corner.

Khusus untuk buyers asing, penyelenggara juga memberikan fasilitas khusus seperti fast track on Immigration line, free accommodation at official hotel, pick up service from/to the airport, VIP Lounge.

Selain itu juga disediakan special liaison officer, international buyers room, airport greeter, airport hospitality desk, media center, serta interpreter service.

Daswar Marpaung, Direktur Dyandra Promosindo menjelaskan, pameran B2B berskala internasional ini, pihaknya berupaya mengoptimalkan pemberian layanan kepada para buyers. 

"Agar mereka merasa hangat dan disambut mulai dari bandara, hotel, hingga selama mengunjungi pameran," katanya.

“Kadang ada buyers yang baru pertama kali ke Indonesia dan sangat membutuhkan layanan-layanan pendukung dari kami, agar mereka bisa berkonsentrasi selama pameran,” lanjut Daswar.

 IFEX 2016 menurunkan 12 orang penerjemah dari 6 bahasa, Spanyol, Jerman, Perancis, Rusia, Jepang, dan Tiongkok.

Layanan penerjemah bahasa Spanyol paling banyak diminati.

“Jika ada buyers yang tidak dapat berbahasa Inggris, tugas kami memandu mereka selama di pameran baik untuk menjelaskan tentang pameran ini sampai berkomunikasi dengan para pemilik stan untuk mengetahui lebih lanjut tentang produk yang dipajang, sampai membantu negosiasi transaksi,” terang Wahyudi, Koordinator Penerjemah IFEX 2016.

AMKRI dan Dyandra Promosindo juga menggelar acara Buyers & Exhibitors Night (12/03) sebagai bentuk apresiasi kepada ehibitors dan buyers.

Para Pemenang IFEX Award 2016

Best Small Stand

Sellemore (Booth No. B – 024)
Natuzz Ohme (Booth No. C3 – 007)
Lembur Living (Booth No. B3 – 039)
 

Best Stand Medium

M2 Furniture (Booth No. A - 036)
Bahama Rotan (Booth No. A – 075)
Juno Home (Booth No. D – 012)
 

Best Large Stand

Kobeks (Booth No. D – 087)
Furnindo International (Booth D – 082)
Almi Furniture Perdana (Booth No. A – 073)
 

Best Furniture Product

Sofa Hijau (Yamakawa Rattan Industry)
Meja Batu (Great Dividing Range)
Kursi Bar (Putra Jambu Petrified Wood Art)
Cabinet Ukir (Seken)
 

Best Craft Product

Troya (Timboel)
Candle Holder (Oliqus Homeware)
Pipe Lamp( Natural House)
Bowl Set (West Java Pavilion)