Kata Menteri Lembong, Agar Perniagaan Maju, Indonesia Harus Gaul dengan Negara Lain
"Kita mau mengekspor barang kita ke negara-negara itu, dalam pergaulan internasional prinsipnya sama seperti sehari-hari."
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah ingin mendorong ekspor lebih tinggi lagi. Hal yang bisa dilakukan saat ini adalah menjalin kerjasama perdagangan bebas dengan negara lain.
Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong menyatakan, Pemerintah Ri harus bergaul dengan negara lain.
Tanpa pergaulan dan hubungan diplomatik yang baik, sektor perdagangan luar negeri tidak akan maju.
"Kita mau mengekspor barang kita ke negara-negara itu, dalam pergaulan internasional prinsipnya sama seperti sehari-hari," ujar Thomas di Rakernas Kamar Dagang dan Industri Indonesia, di Jakarta, Rabu (1/6/2016).
Untuk bisa bergaul dengan negara lain, Thomas bersama pemerintah kabinet kerja akan membuka diri terlebih dahulu.
Hal itu bisa menciptakan kepercayaan dan hubungan yang harmonis antar negara yang akan diajak bekerjasama berdagang.
"Perlakukan orang lain seperti kita mau diperlakukan orang. Kalau kita mau mereka membuka diri, maka kita harus buka diri juga ke mereka," kata Thomas.
Dari sisi internal, saat pintu investasi asing sudah dibuka lebar, Thomas yakin persaingan terjadi antara produk lokal dan luar negeri.
Untuk itu Thomas ingin agar kualitas produk yang akan diperdagangkan harus lebih baik dari segi kualitas maupun kuantitas.
"Begitu kita membuka diri memang persaingan akan masuk. Tapi itu akan memacu pemain lokal menaikkan kualitas, produktivitas dan efisiensi," papar Thomas.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.