Jargas PGN Buat Warga Semakin Berhemat
Warga pengguna jaringan gas PGN mengaku lebih hemat daripada menggunakan gas elpiji, setiap bulannya mereka hanya menghabiskan biaya Rp 30 ribu rupiah
TRIBUNNEWS.COM - Efek positif jaringan gas bumi mulai dirasakan oleh masyarakat.
Salah satunya adalah Enah Rohaenah, warga perumahan Margahayu Jaya, Bekasi, Jawa Barat.
Wanita paruh baya itu sangat terbantu oleh jaringan gas bumi miliki PT Perusahaan Gas Negara (Persero).
Dalam sebulan ini, ia mengaku mampu menekan pengeluaran rumah tangga hingga 50 persen.
"Saya pakai jargas PGN sudah 4 bulan, hanya bayar Rp 34 ribu per bulan. Itu malah untuk penggunaan rutin sehari-hari, masak air, nasi, dan makanan lainnya," ujar Enah.
Sebelum memakai jargas, Enah mengaku menghabiskan 3-4 tabung elpiji tiga kilogram setiap bulan. Dulu, ia menghabiskan biaya hingga Rp 60 ribu per bulannya.
"Saya boros waktu masih pakai tabung gas melon," katanya.
"Setelah tahu jargas lebih murah, beberapa tetangga saya langsung pasang. Nambah terus pemasangannya," tambahnya lagi.
Hal serupa diungkapkan Nung, 48 tahun. Sejak pakai jargas, ia menjadi lebih hemat.
"Biasanya suami saya beli tabung gas 12 kilogram, harganya Rp 180.000 per tabung. Pakai Jargan PGN saya cuma habis Rp 30 ribu saja per bulannya," ungkapnya.
Selain itu, Nung juga tidak khawatir dengan tingkat keamanan dan pasokan dari jargas.
"Kalau gas di warung langka kami ngga pusing. Coba kalau masih pakai tabung, susah carinya, harus mutar-mutar dulu," ungkapnya lagi.