TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam waktu dekat 1.000 ton jeroan impor akan masuk ke dalam negeri. Semua daging jeroan akan datang melalui pelabuhan Tanjung Priok.

Direktur Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian I Ketut Diarmita menegaskan daging jeroan yang didatangkan dari berbagai negara sudah diuji kesehatannya.

Karena itu Kementerian Pertanian menjamin masyarakat akan terhindar dari penyakit.

"Kita akan kirimkan tim ahli ke sana (negara pengirim jeroan) untuk lihat secara langsung," ujar Ketut di kantor Kementerian Pertanian, Jakarta, Selasa (19/7/2016).

Ketut memaparkan jika dianggap berbahaya untuk dikonsumsi, tim peneliti Kementerian Pertanian segera menghentikan proses penngiriman impor daging jeroan.

Karena itu Kementerian Pertanian kata Ketut selektif dalam mencari daging jeroan berkualitas.

"Sekembalinya dari sana, akan ada analisa risiko dari segala aspek," kata Ketut.

Ketut menambahkan semua makanan yang dikonsumsi masyarakat bisa menjadi tidak sehat, bahkan menyebabkan penyakit termasuk dari jeroan.

Karena menurut Ketut apapun yang dimakan berlebihan bisa berbahaya bagi kesehatan.

"Tidak ada makanan yang tidak berisiko. Kalau makan terlalu banyak, makan apapun pasti berisiko," papar Ketut.