Begini Cara Dirwan Memediasi Tol Cimanggis-Cibitung
Kalau warga tidak menggunakan waktu musyawarah yang disediakan tersebut, setelah tenggang waktu habis, warga dianggap setuju.
Penulis: Hendra Gunawan
"Kami akan mengajukan surat keberatan, dan menggunakan waktu 14 hari untuk negosiasi kembali nilai ganti wajar ini," kata Riyanto, yang mewakili keluarganya.
Hingga Dirwan meninggalkan acara tersebut, sebagian warga bersikap baik. Meski ada yang keberatan, namun banyak juga yang langsung memanfaatkan acara musyawarah dengan membuat tabungan di BNI.
Bulan Juni lalu, Presiden Joko Widodo sempat geram, karena banyak proyek jalan tol di Indonesia yang mangkrak. Bahkan tidak pernah dikerjakan meski konsesi sudah diserahkan ke swasta. Salah satunya proyek tol Cimanggis-Cibitung, yang konsesinya dipegang PT Cimanggis–Cibitung Toolways.
"Ini satu lagi yang bermasalah. Ini sejak 2006 (konsesi dipegang swasta) tapi enggak dikerjakan," ujar Jokowi saat meninjau pembangunan proyek tol itu.
Lantaran tidak kunjung selesai itu, Jokowi memerintahkan BUMN mengambil alih untuk segera dimulai pengerjaannya. Jika lancar, Jokowi menargetkan proyek tol tersebut rampung pada 2018 yang akan datang.
"Ingat, ini untuk kepentingan satu juta orang. Enggak bisalah ini dikalahkan oleh satu dua orang. Proyek ini harus jalan untuk mengatasi macet berkilo-kilometer," ujar Jokowi.
Dirwan berharap dengan turun langsung menjemput bola dan melakukan mediasi secara berkesinambungan, dia yakin bisa merealisasikan keinginan Presiden Jokowi.
"Saya tidak akan capek untuk mendatangi dan musyawarah dengan warga yang lahannya terkena jalan tol. Alasannya sederhana, supaya informasi yang saya sampaikan bisa difahami. Jika mereka masih ragu, bisa langsung bertanya kepada saya," tambah Dirwan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.