Adhi Karya Perlebar Rel LRT Menjadi 1.435 Milimeter
"Akan ada penambahan tapi tidak terlalu signifikan, dengan penambahan itu kami sama sekali tidak mengalami kerugian."
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) tengah melakukan pelebaran jarak rel di lintasan kereta ringan terintegrasi atau light rail transit (LRT) di semua lintasan sepanjang 81,6 kilometer (km).
Pelebaran yang dilakukan perseroan semula 1.067 milimeter menjadi 1.435 milimeter. Adapun pertimbangan utama pelebaran jarak rel kereta tersebut untuk menyesuaikan dengan kebutuhan LRT.
"Umumnya jarak jalur LRT 1.435 milimeter, itu berlaku di seluruh dunia," ujar Direktur ADHI, Budi Harto dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (20/8/2016).
Dengan adanya pelebaran tersebut, maka secara otomatis akan ada penambahan biaya. Namun, dirinya memastikan penambahan biaya tersebut tidak terlalu signifikan.
"Akan ada penambahan tapi tidak terlalu signifikan, dengan penambahan itu kami sama sekali tidak mengalami kerugian," tandasnya.
Sekadar informasi, proyek kereta ringan ini akan dilakukan dalam dua tahap, tahap pertama meliputi jalur Cawang-Cibubur sepanjang 14,3 km, Cawang-Dukuh Atas 10,5 km, dan Cawang-Bekasi Timur 18,3 km.
Untuk tahap kedua meliputi, lintasan Dukuh Atas-Palmerah-Senayan 7,8 km, Cibubur-Bogor 25,0 km, dan Palmerah-Grogol 5,7 km.
Penulis: Iwan Supriyatna
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.