Telkomsel dan Huawei Uji Coba Teknologi Seluler 1 Gbps
Dengan teknologi ini maka akan dimungkinkan terjadinya peningkatan kapasitas dan efesiensi secara signifikan
Penulis: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Telkomsel dan Huawei melakukan uji coba teknologi seluler pertama di Indonesia yang dapat menembus kecepatan akses data lebih dari 1 Gbps dengan menerapkan penggabungan teknologi antena 4x4 Multiple-Input Multiple-Output (MIMO), teknologi modulasi 256-Quadrature Amplitude Modulation (QAM), dan LTE Licensed-Assisted Access (LAA).
Dengan teknologi ini maka akan dimungkinkan terjadinya peningkatan kapasitas dan efesiensi secara signifikan dari jaringan 4G yang ada saat ini.
Direktur Network Telkomsel, Sukardi Silalahi, mengatakan, uji coba teknologi seluler 1 Gbps ini merupakan salah satu tahapan menuju diimplementasikannya teknologi 5G di Indonesia.
"Kami telah mempersiapkan jaringan yang handal untuk memastikan uji coba ini berjalan dengan lancar. Kesiapan dalam uji coba 1 Gbps ini mempertegas komitmen Telkomsel untuk selalu menjadi yang terdepan dalam penerapan roadmap teknologi broadband terkini,” ujar Sukardi dalam keterangan persnya.
Teknologi LAA memungkinkan penggunaan spektrum unlicensed 5.8 GHz sebagai spektrum tambahan di samping spektrum LTE utama untuk meningkatkan kecepatan akses data. Tidak seperti uji coba teknologi LAA sebelumnya, kali ini Telkomsel melakukannya dengan menggabungkan teknologi baru yang lainnya, yaitu 4x4 MIMO dan 256-QAM sehingga kecepatan akses data bisa melebihi 1 Gbps. Dengan penggabungan teknologi-teknologi tersebut, maka peningkatan kecepatan data mencapai lebih dari empat kali lipat dari uji coba teknologi LAA sebelumnya.
Deputy CEO Huawei Indonesia, Sun Xi Wei, mengatakan, penggabungan teknologi LAA, 4x4x MIMO, dan 256-QAM akan mampu memberikan pengalaman layanan digital yang baru bagi para pelanggan. Dengan memanfaatkan teknologi ini, pelanggan dapat menikmati pengalaman layanan berkecepatan lebih dari 1 Gbps sehingga memungkinkan untuk menikmati layanan Virtual Reality (VR), Augmented Reality (AR), ultra HD, dan 4K Video Mobile kapan saja, di mana saja.