Harga CPO Cenderung Terus Naik
"Fundamental CPO memang masih bullish, tapi terjadi tarik menarik katalis positif dan negatif"
Editor: Choirul Arifin
Kedua, ada proyeksi pasokan CPO, terutama dari Malaysia bakal semakin ketat.
Berdasar laporan Malaysia Palm Oil Board (MPOB), produksi CPO Malaysia di November 2016 merosot 6,1% dibanding bulan sebelumnya menjadi 1,57 juta metrik ton.
Wahyu menyebut, sepanjang sisa tahun ini tren harga CPO masih akan positif, meski terkadang diwarnai koreksi harga jangka pendek. "Bahkan bukan tidak mungkin harga CPO mencapai RM 3.400 per metrik ton jika berkaca dari permintaan di akhir dan awal tahun yang tinggi, karena memasuki musim dingin," ungkap Wahyu.
Tim riset CIMB juga memprediksi harga CPO sepanjang Desember 2016 akan ada di kisaran RM 2.800–3.200 per metrik ton. Ini dengan asumsi produksi CPO turun.
Dari sisi teknikal harian, harga CPO bergerak di atas MA 50, 100 dan 200, mendukung kenaikan berlanjut.
Garis MACD di area positif 82 berpola uptrend.Hal ini sejalan dengan RSI level 64% yang juga mengindikasikan penguatan.
Tapi stochastic di 82% sudah masuk area overbought, bisa memicu koreksi.
Karena itu Ariston memprediksi harga CPO hari ini (19/12) akan bergulir di rentang RM 3.050–RM 3.200 per metrik ton.
Wahyu menganalisa dalam sepekan ke depan harga CPO akan bergerak di kisaran RM 3.000–RM 3.400 per metrik ton.
Reporter: Namira Daufina
