Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Soal UMKM, Ahok Sebut Program Rekening Bank dan Pusat Pengembangan Usaha

Pada debat putaran kedua Pilkada DKI Jakarta, pasangan calon gubernur dan wakil gubernur mendapatkan pertanyaan dari kelompok masyarakat.

Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Soal UMKM, Ahok Sebut Program Rekening Bank dan Pusat Pengembangan Usaha
/IRWAN RISMAWAN
Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 2 Basuki Tjahaja Purnama memaparkan pendapat saat mengikuti debat Pilkada DKI Jakarta putaran kedua di Hotel Bidakara, Jakarta, Rabu (12/4/2017). Debat kali ini bertemakan 'Dari Masyarakat Untuk Jakarta' serta adanya pertanyaan dari berbagai komuitas yang diundang oleh KPU DKI Jakarta. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Laporan Wartawan Tribunnews.com,  Apfia Tioconny Billy

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pada debat putaran kedua Pilkada DKI Jakarta,  pasangan calon gubernur dan wakil gubernur mendapatkan pertanyaan dari kelompok masyarakat.

Kesempatan pertama pertanyaan datang dari masyarakat sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) mengenai pemodalan yang masih sulit didapatkan, dan program apa yang akan dibuat para calon pemimpin Jakarta itu.

Calon gubernur DKI Jakarta nomor 2, Basuki Tjahaja Poernama atau yang kerap disapa Ahok mengingatkan agar para pelaku UMKM dapat membuka rekening bank agar keadaan kas dapat diketahui oleh bank sekaligus di data.

Nantinya rekening bank tersebut sebagai alat penyalur subsidi dari pemerintah daerah kepada warga.

"Mungkin ingat dua tahun lalu saya gencar mengingatkan agar membuka rekening bank untuk kas usahanya, kadang UMKM membuka kredit tapi tidak ada akses keuangan, kami siapkan 1 triliun rupiah tapi  kami hanya bisa menyalurkan 300 miliar, karena itu kami mendorong semua punya rekening," ucap Ahok.

Nantinya juga akan diberikan bantuan permodalan dengan sistem kredit, dan dengan pembagian keuntungan 80-20, 80 persen untuk pelaku usaha dan 20 persen untuk pemerintah.

Berita Rekomendasi

Selanjutnya akan dibuka pula pusat - pusat pengembangan usaha kecil bagi para pelaku usaha.

"Permodalan, kami memberikan kredit bukan jaminan, tapi soal arus kas (buka rekening), untuk usaha bapak ibu kami menawakan 80-20," ungkap Ahok

"Kami membuka pusat pengembangan usaha kecil, 80 usaha 20 kami, tolong semua uang dimasukan ke bank, yang paling penting adalah kas," sambung Ahok.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas