XL 4G LTE Telah Menjangkau Seluruh Kota dan Kabupaten di Jawa Timur
Khusus untuk Jawa Timur, XL Axiata kembali meresmikan layanan 4G LTE sekaligus di 22 kota/kabupaten.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) terus memperluas layanan 4G LTE di berbagai wilayah Indonesia. Khusus untuk Jawa Timur, XL Axiata kembali meresmikan layanan 4G LTE sekaligus di 22 kota/kabupaten.
"Sehingga per Juni 2017 ini, seluruh 38 kota dan kabupaten yang ada di Jawa Timur telah terjangkau oleh layanan internet cepat 4G LTE dari XL Axiata," kata Direktur/Chief Service Management Officer XL Axiata, Yessie D Yosetya.
Yessie D Yosetya mengatakan, dengan peresmian XL 4G LTE di 22 kota dan kabupaten di Jawa Timur ini, berarti kini layanan XL 4G LTE sudah masuk semua kota dan kabupaten yang ada di Jawa Timur.
Ke-22 kota dan kabupaten di Jawa Timur yang mendapatkan perluasan layanan 4G LTE tersebut adalah Kabupaten Bojonegoro, Kabupaten Jombang, Kabupaten Lamongan, Kabupaten Tuban, Kabupaten dan Kota Blitar, Kabupaten dan Kota Kediri, Kabupaten Madiun, Kabupaten Magetan, Kabupaten Nganjuk, Kabupaten Ngawi, Kabupaten Trenggalek, Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Bondowoso, Kabupaten Lumajang, Kabupaten dan Kota Pasuruan, Kabupaten dan Kota Probolinggo, Kabupaten Situbondo.
Yessie mengakui, tahun ini XL Axiata memang sangat agresif untuk terus memperluas cakupan wilayah layanan 4G LTE. Kebijakan ini tidak terlepas dari pencapaian pertumbuhan pelanggan dan trafik data yang juga terus meningkat saat ini.
XL Axiata tercatat memiliki 31,2 juta pelanggan smartphone hingga akhir kuartal pertama 2017, meningkat 52% dari periode yang sama tahun lalu.
Pertumbuhan pelanggan smartphone ini sangat berarti karena rata-rata konsumsi data pengguna smartphone juga meningkat secara signifikan, lebih dua kali lipat dibanding tahun sebelumnya.
Hal ini tidak terlepas dari meningkatnya penggunaan smartphone, termasuk yang berkemampuan 4G LTE pada pelanggan. Tingkat konsumsi pelanggan atas layanan 4G LTE kini mencapai lebih dari 1,5x dari rata-rata konsumsi smartphone.
Pertumbuhan trafik layanan Data seiring dengan semakin tumbuhnya penggunaan smartphone 4G LTE terjadi secara merata di semua wilayah layanan XL Axiata. Hal ini pun searah dengan strategi perusahaan untuk berfokus pada layanan Data untuk tahun 2017 ini.
Karena itulah, belanja modal (CAPEX) untuk tahun ini diutamakan untuk mendukung pembangunan layanan Data dari berbagai sisi, termasuk penyediaan jaringan hingga ke pelosok daerah.
Di Jawa Timur, selama 1 tahun terakhir tercatat adanya pertumbuhan akses ke layanan data digital hingga sekitar 62%. Peningkatan terjadi di semua kabupaten/kota di Jawa Timur. Dari total pelanggan XL Axiata di Jawa Timur sekitar 6,3 juta, kurang lebih 68% di antaranya aktif memanfaatkan layanan data.
Seiring dengan hal itu, jumlah pelanggan XL Axiata di provinsi ini yang menggunakan smartphone 4G LTE juga terus meningkat. Tercatat hingga akhir Maret 2017 tidak kurang dari 1,9 juta pelanggan telah menggunakan smartphone 4G di Jawa Timur.
Setelah semua kota dan kabupaten di Jawa Timur terjangkau layanan 4G LTE, XL Axiata secara bertahap akan terus meningkatkan kualitas jaringan di area yang sudah terlayani seiring dengan peningkatan trafik dan pelanggan. Sementara itu perluasan jaringan internet berkecepatan tinggi ini akan terus dilakukan ke area-area pinggiran kota dan kota-kota kelurahan.
Untuk wilayah yang mencakup 22 kota dan kabupaten yang baru saja mendapatkan layanan 4G LTE, total telah didukung oleh penambahan jangkauan 4G LTE lebih dari 540 BTS 4G.
Sekitar 670 BTS 4G juga di tambahkan untuk perluasan jangkauan di kota-kota yang sudah memiliki jaringan 4G LTE, yang akan terus ditingkatkan seiring dengan meningkatnya trafik data dan pelanggan. Dengan demikian, saat ini total di Jawa Timur telah beroperasi lebih dari sekitar 2.200 BTS 4G LTE
Dengan tersedianya fasilitas koneksi XL 4G LTE di seluruh Jawa Timur, kini masyarakat provinsi paling Timur di Pulau Jawa ini bisa semakin memaksimalkan pemanfaatan keunggulan teknologi digital guna meningkatan produktifitasnya, baik untuk kepentingan ekonomi bisnis, maupun tujuan sosial, juga hiburan.
Bagi pemerintah daerah, koneksi internet cepat 4G LTE juga akan semakin bisa diandalkan untuk mendukung penerapan dan pengembangan e-government dan smart city serta peningkatan layanan publik.