PT PP Properti Agresif Belanja Lahan
“Kami melihat adanya peluang pertumbuhan permintaan properti yang bagus di pasar menengah."
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Choirul Arifin
![PT PP Properti Agresif Belanja Lahan](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/apartemen-peduli-narkoba_20160930_140556.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengembang properti, PT PP Properti Tbk (PPRO) berupaya menambah lahan guna menggenjot pertumbuhan kinerja perusahaan yang berkelanjutan di masa mendatang.
Direktur Utama PP Properti, Taufik Hidayat mengatakan, jumlah land bank yang dimiliki perseroan pada tahun lalu relatif sedikit dan membuat ruang pertumbuhan yang sempit, sehingga penambahan landbank penting dilakukan kinerja perseroan.
“Kami melihat adanya peluang pertumbuhan permintaan properti yang bagus di pasar menengah. Lahan-lahan yang kami akuisisi memiliki lokasi strategis untuk pengembangan proyek bagi pasar kelas menengah,” ujar Taufik, Jakarta, Rabu (27/9/2017).
Menurut Taufik, penambahan cadangan lahan didukung oleh pendanaan yang kuat, setelah PPRO melakukan rights issue atau penerbitan saham baru di awal tahun ini.
“Hingga kuartal II tahun ini, kami menggenjot penambahan landbank, selanjutnya mulai kuartal IV tahun ini dan tahun depan akan fokus pada sisi produksi dan sales," tuturnya.
Baca: Dapat Warning dari Menkeu, Dirut PLN : Hal yang Sangat Biasa, PLN Itu Kaya!
Baca: Ana Sumarna Tewas Sia-sia Gara-gara Rebutan Cewek Pemandu Karaoke di Cafe Sabela
Pada akhir tahun ini, PPRO akan melaunching beberapa produk antara lain, Apartemen di Wiyung Surabaya, Apartemen di Jatinangor - Bandung, melanjutkan Tower 2 di Amartha View dan Tower 2 & 3 The Alton Apartemen di Semarang serta soft launching Lagoon Avenue Bekasi.
Pengembangan akan berlanjut hingga tahun berikutnya, kata Taufik, rencana pada tahun depan akan meluncurkan beberapa produk baru diantaranya Apartemen di Paragon Semarang, Apartemen di Kertajati, Apartemen di Jogya dan Apartemen di Cibubur.
Pengembangan juga terus berlanjut di lahan exiting seperti Verde Tower di GKL, Ayoma Tower2, di surabaya akan tower 3 GSL, Tower 2 GDL, dan tower2 di Grand Shamaya, dan di Semarang.