Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Menko Luhut: Kita Berdoa Saja Gunung Agung Nggak Bersikap Aneh-aneh

Segala infrastruktur saat ini diperbaiki untuk menyambut acara yang akan dihadiri kepala pemerintahan dari puluhan negara tersebut.

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Menko Luhut: Kita Berdoa Saja Gunung Agung Nggak Bersikap Aneh-aneh
Tribun Bali/Rizal Fanany
Gunung Agung terlihat tertutup awan tebal dari Pura Lempuyang, Karangasem, Selasa (26/9/2017). Hingga kini status Gunung Agung masih Awas atau Level lV. TRIBUN BALI/RIZAL FANANY 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah masih tetap memilih Bali sebagai tempat pertemuan tahunan International Moneter Fund (IMF) dengan Bank Dunia (World Bank) yang akan berlangsung bulan Oktober tahun depan.

Segala infrastruktur saat ini diperbaiki untuk menyambut acara yang akan dihadiri kepala pemerintahan dari puluhan negara tersebut.

Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan berdoa agar pulau Bali tidak terjadi apa-apa saat pertemuan IMF dan World Bank berlangsung. Karena status Gunung Agung saat ini masih Awas, namun belum terjadi erupsi.

"Pertemuan IMF dan World Bank tetap (Bali). Kita berdoa saja Gunung Agung enggak aneh-aneh," ujar Luhut di kantornya, Jakarta, Selasa (24/10/2017).

Baca: Kementerian Pariwisata: Bali Aman Dikunjungi Turis Tiongkok

Baca: Ketika Jokowi Menyindir DPR: Undang Undang Jangan Jadi Proyek

Luhut mengaku bingung dengan aktifasi dari Gunung Agung sekarang ini. Pasalnya dari data ahli saat status gunung Awas, dua minggu kemudian terjadi erupsi.

Luhut Binsar Pandjaitan
Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan
BERITA TERKAIT

"Sekarang kan karena Gunung Agung itu rata-rata sejak awas itu dua minggu sudah meledak," ungkap Luhut.

Pemerintah kata Luhut akan kembali mengevaluasi berbagai rencana antisipasi Gunung Agung. Hal itu untuk menghindari adanya korban saat terjadi erupsi yang belum diketahui waktunya.

"Makanya mau dievaluasi nanti sampai kapan ini," kata Menteri Luhut.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas