Pengamat Properti Sebut Properti di BSD City Pilihan Utama Investasi dan Ditinggali
Dari total area pengembangan seluas 6.000 hektar, 1.400 hektar di antaranya telah terbangun dengan sekitar 100.000 unit hunian
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - BSD City masih menjadi pilihan utama dan menempati posisi teratas pencari rumah dari berbagai daerah di kawasan Jadebotabek.
Posisi BSD City yang strategis, diapit oleh Jalan Tol Merak dan Ulujami, serta dapat diakses dengan jalur berbasis rel commuter line (CL) Jakarta-Rawabuntu-Serpong-Cisauk, sangat potensial dan menawarkan peluang-peluang investasi menjanjikan.
Pengamat properti dari Indonesia Property Watch, Ali Tranghanda menuturkan, BSD City merupakan kawasan perumahan skala kota yang terintegrasi serta konsisten menambah fasilitas-fasilitas baru bagi kenyamanan dan kualitas hidup penghuninya.
“Tak mengherankan jika BSD City sampai saat ini menjadi top of mind masyarakat. Kawasan ini juga sering mendapat berbagai penghargaan sebagai kota baru terbaik karena kelengkapan fasilitasnya,” ujar Ali, Selasa (2/1/2018).
Dari total area pengembangan seluas 6.000 hektar, 1.400 hektar di antaranya telah terbangun dengan sekitar 100.000 unit hunian.
Baca: Citra Skolastika Selalu Senang dengan Suasana yang Ada di AEON MALL BSD CITY
BSD City melengkapi diri dengan Green Office Park, Sunburst Office, Unilever Head Office dan Digital Hub.
Di lokasi-lokasi khusus komersial ini sudah bergabung nama-nama besar seperti Apple, Huawei, Myrepublic, Sale Stock, Orami, evhive, dan GeeksFarm.
“Dengan kondisi demikian, tak mengherankan jika investasi properti di BSD City terus tumbuh. Dalam kurun waktu 2008 - 2017 saja, pertumbuhan investasi terjadi sangat signifikan. Tingkat pertumbuhan naik 100 persen dalam satu dekade, atau rata-rata sekitar 15 persen hingga 20 persen per tahun," kata Ali.
Kedepan, pertumbuhan investasi ini diprediksi akan terus konsisten dan sangat menjanjikan seiring dengan realisasi rencana pembangunan infrastruktur baru kereta dari BSD City menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta, dan Jalan Tol Serpong-Balaraja yang sudah ditetapkan oleh pemerintah sebagai proyek-proyek utama.
Mempertimbangkan kawasan BSD City sebagai pilihan utama untuk tinggal dan berinvestasi, SKY House BSD+ hadir dengan kualitas yang tentunya tidak mengecewakan, bersama dengan Grup Sinarmas membangun BSD City.
Mempertimbangkan kawasan BSD City sebagai pilihan utama untuk tinggal dan berinvestasi, SKY House BSD+ hadir dengan kualitas yang tentunya tidak mengecewakan, bersama dengan Grup Sinarmas membangun BSD City.
Sky House BSD+ berdiri diatas tanah seluas 8.3 Hektar, terdiri dari 12 menara, berlokasi di Kawasan Ekonomi Terpadu (CBD) BSD City, persis di sebelah pusat perbelanjaan terkemuka AEON Mall.
Selain itu posisi Sky House BSD+ dikelilingi oleh pusat-pusat perkantoran yang akan di bangun dalam waktu dekat ini seperti Digital Hub Mandiri Tower, Mercure Hotel, yang juga akan melengkapi kawasan ekonomi terpadu BSD City.
Sky House BSD+ terdapat banyak varian unit yang ditawarkan. Di dalamnya termasuk: 1 Studio (+/- 20 sq m), 2 Kamar Tidur (+/- 48 sq m), 3 Kamar Tidur (+/- 68 sq m), 3 + 1 Kamar Tidur (+/- 85 sq m) dan 3 + 1 Kamar Tidur (+/- 120 sq m).