Jakarta Masih Menjanjikan untuk Bisnis Gedung Perkantoran
"Invetasi kantor paling tepat di Jakarta, dengan MRT dan LRT ada desentralisasi perkantoran," ungkap Hendra Hartono, Senin (15/1/2018).
Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - DKI Jakarta masih menjanjikan peluang prospektif bagi investor properti yang menanamkan modalnya di bisnis penyediaan gedung dan ruang perkantoran.
CEO Leads Property, Hendra Hartono menuturkan potensi tersebut di Jakarta semakin meningkat karena didukung pembangunan infrastruktur dan model-model transportasi baru seperti Light Rail Transit (LRT) dan Mass Rapid Transportation.
"Invetasi kantor paling tepat di Jakarta, dengan MRT dan LRT ada desentralisasi perkantoran," ungkap Hendra Hartono, Senin (15/1/2018).
Selain itu harga sewa ruang kantor juga akan semakin meningkat dengan banyaknya pembangunan apartemen-apartemen yang berada di area sekitar gedung perkantoran.
"Harga apartemen-apartemen dari kalangan atas sudah naik harganya, Jakarta nggak beda dari Shanghai, dan London," kata Hendra Hartono.
Baca: Saran Yusril Ihza Mahendra tentang Verifikasi Faktual yang Harus Dijalankan KPU
Hendra Hartono menyebutkan, bisnis gedung perkantoran memiliki nilai investasi jangka panjang.
"Apabila ingin menjadi investor atau developer, mencari joint venture partner, tidak terlalu sulit mencari partner yang bisa dipercaya dan diandalkan," kata Hendra Hartono.
