Kemenhub Rayu JBIC Berinvestasi di Proyek Kkereta Semicepat Jakarta-Surabaya
Proses penawaran ini ia harapkan bisa selesai dalam dua bulan. Jika JBIC tak menerima tawaran tersebut, pemerintah akan mencari sumber pendanaan lain.
Editor: Choirul Arifin

Laporan Reporter Kontan, Ramadhani Prihatini
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Perhubungan tengah melobi Japan Bank for International Cooperation (JBIC) untuk turut mendanai proyek kereta semi cepat Jakarta-Surabaya.
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi bilang pihaknya tengah melakukan proses penawaran. Opsinya, JBIC akan mendanai keseluruhan proyek dengan estimasi investasi Rp 100 triliun, atau hanya sebagian dari jumlah tersebut.
Baca: Pengacara: Gatot Sudah Nikahi CT Sebelum Lakukan Persetubuhan
"Belum fix (investasi), angkanya belum tahu," ujar Budi Karya, Rabu (14/3/2018).
Proses penawaran ini ia harapkan bisa selesai dalam dua bulan. Namun, jika JBIC tak menerima tawaran tersebut, pemerintah akan mencari sumber pendanaan lain.
"Opsinya dengan loan goverment Jepang," katanya.