Mantan Menteri Keuangan Pertanyakan Kegunaan Utang Negara
"Terus utang negara, uangnya kemana? Bangun infrastrukturnya kan pakai utang BUMN," kata Fuad Bawazier
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Menteri Keuangan, Fuad Bawazier mempertanyakan kegunaan utang negara saat ini.
Alasannya, pemerintah selalu mengatakan pembangunan infrastruktur memakai utang dari BUMN yang mengerjakan.
"Terus utang negara, uangnya kemana? Bangun infrastrukturnya kan pakai utang BUMN," kata dia dalam sebuah diskusi di Hotel Mercure, Jakarta, Rabu (28/3/2018).
Kondisi utang negara saat ini, menurut Fuad, sudah tidak sehat. Dia meyakini utang negara dipergunakan untuk biaya rutin.
Baca: Soal Utang Pemerintah yang Bengkak, Begini Sindiran Keras Mantan Gubernur BI ke Sri Mulyani
Baca: Nama Gatot Nurmantyo dan Anies Baswedan Resmi Masuk Bursa Calon Wapres dari Gerindra
Padahal, pada saat Indonesia merdeka hingga Soeharto turun, utang negara di angka Rp 720 triliun. Sementara saat ini, utang negara sudah mencapai Rp 4.000 triliun atau 29.2 persen dari PDB.
"Selama 10 tahun ini, apa yang dibangun sampai lima kali lipat seperti itu? Kalau dibilang belanja modal, lah defisitnya lebih kecil dari modalnya, gimana?" tukasnya.