Insiden Kebocoran Pipa Tak Ganggu Perdagangan Saham di BEI
Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan perdagangan saham pada Jumat (5/4/2018) berjalan normal seperti biasa tidak mengalami gangguan.
Penulis: Syahrizal Sidik
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan perdagangan saham pada Jumat (6/4/2018) berjalan normal seperti biasa tidak mengalami gangguan.
Kendati pada Kamis (5/4) petang, terjadi insiden kebocoran pipa air di Gedung Tower I BEI hal itu tetap tidak memberikan dampak terhadap sistem perdagangan Jakarta Automated Trading System Next Generation (JATS Next G) BEI.
Baca: Plafon Tower I BEI Bocor, Akses Ditutup Sementara
Kepala Divisi Operasional dan Teknologi Informasi BEI Abdul Munim mengatakan setelah dilakukan pemeriksaan, sejauh ini tidak terjadi hal-hal yang dapat menyebabkan kendala pada perdagangan saham di BEI.
“Kami juga memiliki sistem cadangan dengan spesifikasi sistem yang sama dengan sistem perdagangan utama, jadi perdagangan saham aman,” ujar Mumin.
Sementara itu, pengelola gedung BEI membeberkan, kebocoran pipa terjadi pada satu titik yang mengakibatkan rusaknya plafon di depan Pojok Halal. Namun petugas segera melakukan tindakan dengan memperbaiki kebocoran tersebut dan melakukan pembersihan ceiling.
“Seluruh perbaikan tersebut sudah selesai sejak pukul 09.00 WIB Kamis, 4 April 2018,” kata Pengela Gedung BEI, Salam dalam keterangan resmi.
Sebagai gambaran, pada penutupan perdagangan sore ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi tipis 8,17 poin setara 0,13 persen ke level 6.175,05 poin.
Perdagangan hari ini mencatatkan transaksi Rp 5,27 triliun dari 8,19 miliar unit saham yang diperdagangkan hari ini dengan frekuensi sebanyak 333,082 kali.
Terpantau sebanyak 151 saham menguat, 192 saham melemah dan 123 saham bergerak stagnan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.