Laporan Reporter Tribunnews, Syahrizal Sidik

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 16,57 poin ke posisi 6.022,77 pada perdagangan Senin (26/11/2018). Hal ini sekaligus menjadi hari pertama penyelesaian transaksi saham di bursa dari yang sebelumnya tiga hari menjadi dua hari (T+2).

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Hoesen mengatakan, percepatan transaksi bursa T+2 untuk meningkatkan likuiditas melalui percepatan re-investment dari modal investor maupun efisiensi operasional serta menambah kapasitas transaksi Perusahaan Efek.

Baca: Peneliti: Ditekan Pasar, Tata Niaga Beras yang Dijalankan Pemerintah Tak Adil Bagi Petani

Penerapan transaksi T+2 sudah menyesuaikan dengan internasional best practice dalam peningkatan efisiensi penyelesaian transaksi bursa dan implementasi T+2 di pasar modal global. “Diharapkan ini bisa menjadi sentimen positif di pasar modal,” kata Hoesen, Senin (26/11/2018) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta.

Hari ini, IHSG mencatatkan nilai transaksi Rp 7 triliun dari 9,47 miliar unit saham yang diperdagangkan dengan frekuensi 424,306 kali.

Baca: Banyak Motor Mogok Terjebak Banjir di Kolong Tol JORR Bintara

Sebanyak 177 saham sore ini terpantau menguat, 215 saham bergerak melemah dan 128 saham lainnya bergerak mendatar.

Dari bursa saham Asia, indeks Nikkei menguat 0,76 persen disusul penguatan indeks Hang Seng 1,73 persen dan Strait Times sebesar 1,17 persen. Indeks Shanghai Composite terpantau melemah 0,14 persen.

Dari bursa saham Amerika Serikat, indeks S&P 500 bergerak melemah 0,66 persen, Dow Jones melemah 0,73 persen.