Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Penghentian Sementara Proyek Kereta Cepat di Cikunir untuk Mengurai Kemacetan

saat ini terdapat tiga proyek berbarengan di seksi Cikunir. Selain proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, LRT juga ada proyek jalan tol.

Editor: Sanusi
zoom-in Penghentian Sementara Proyek Kereta Cepat di Cikunir untuk Mengurai Kemacetan
TRIBUN JABAR/TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Warga melintas di rumah yang sudah dibongkar terdampak pembangunan proyek Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Bandung-Jakarta di RT 06 RW 06, Kelurahan Cibaduyut Kidul, Kecamatan Bojongloa, Kota Bandung, Kamis (18/10/2018). Sebanyak 14 Kelurahan di Kota Bandung terdampak perubahan jalur proyek kereta cepat Bandung-Jakarta yang saat ini sedang dalam proses pembebasan lahan. Sebagian warga yang sudah mendapatkan ganti rumah langsung membongkar dan meninggalkan rumahnya, sedangkan sebagian warga lainnya masih belum ada kepastian pembayaran ganti rugi hingga mereka masih bertahan di rumahnya. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Kereta Cepat Indonesia Cina (KCIC) mengaku tidak masalah dengan adanya penghentian sementara pembangunan di seksi Cikunir. Perusahaan mengaku mengikuti kebijakan Kementerian Perhubungan yang ingin mengurai masalah kemacetan disana.

Sahala Lumban Gaol, Komisaris Utama KCIC menyampaikan bahwa saat ini terdapat tiga proyek berbarengan di seksi Cikunir. Selain proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, LRT juga ada proyek jalan tol.

Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta pengerjaan di titik tersebut berdasarkan skala prioritas kebutuhan masyarakat. Sehingga proyek jalan tol lebih dulu melakukan pengerjaan disana dan menghentikan sementara proyek lainnya salah satunya proyek Kereta Cepat.

"Di Cikunir ada tiga proyek yang jalan sekaligus yakni Proyek Jalan Tol, LRT dan Kereta Cepat di satu titik. Jadi itu crowded, karena mengganggu lalu lintas jadi Pak Menhub ingin mengkoordinasi supaya jangan terjadi kemacetan," ujarnya di Jakarta, Kamis (29/11).

Penghentian sementara dilakukan, namun pembangunan di titik lain terus berjalan. Setidaknya ada 216 titik pengerjaan yang dilakukan oleh perusahaan. Jadi penghentian sementara hanya supaya tidak terjadi kemacetan yang parah dititik tersebut.

"Intinya disitu diatur supaya kerja bersama-sama, supaya gantian (pengerjaannya). Kami baru pasang bor pile disana," lanjutnya.

Perusahaan menargetkan pembangunan fasilitas untuk proyek konstruksi bisa selesai pada akhir atau awal tahun depan. Selanjutnya akan masuk tahap konstruksi, asal tahu saja saat ini progres konstruksi baru menyentuh 3,3% dari total proyek.

Berita Rekomendasi

Berita Ini Sudah Dipublikasikan di KONTAN, dengan judul: KCIC: Penghentian sementara proyek di Cikunir untuk mengurai kemacetan

Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas