TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Keuangan, Umum dan SDM PT Perikanan Nusantara (Persero) Ridwan Zachrie menyampaikan pencapaian kinerja Perikanan Nusantara (Perinus) di 2018 dan target kinerja perusahaan di 2019. Perinus mencatat kinerja yang baik di 2018 dan menargetkan peningkatan kinerja yang signifikan di 2019.

Ridwan menyampaikan bahwa Perinus mengestimasikan pendapatan di tahun 2018 akan mencapai Rp 726 milyar atau 112 persen dari Target RKAP dengan laba 20 milyar atau 85% dari target dengan capaian asset Rp 835 milyar.

“Di tahun 2019, peningkatan produksi tangkapan akan menjadi fokus bisnis Perinus, dimana untuk mendukung langkah-langkah ini dengan menambah armada kapal, penambahan jumlah mitra nelayan dan perluasan kerjasama operasional (KSO) dengan pemilik kapal dengan pola bagi hasil,” ujarnya dalam siaran pers di Jakarta, Kamis (27/12/2018).

Ridwan menyatakan, tahun depan Perinus menargetkan pendapatan Rp 900 miliar dan laba Rp 26 miliar dengan kenaikan total aset menjadi Rp 1 triliun.

Perinus juga menargetkan peningkatan hasil tangkapan di 2019 menjadi 35.000 ton atau naik 22,41 persen dan perkiraan capaian di tahun 2018 sebesar 29.000 ton.

Baca: Diajak Ibunya Besuk ke Lapas, Bocah 6 Tahun Nangis Kencang Saat Petugas Temukan Sabu di Sandalnya

Untuk perikanan tangkap, Perinus berupaya untuk meningkatkan hasil tanggapan menggunakan kapal milik sendiri sebanyak 40-50 persen dari total tangkapan demi efisiensi biaya.

“Untuk itu akan ada penambahan armada kapal baru dimana di tahun 2018 ini telah mulai dibangun 4 kapal baru dan di 2019 ditargetkan sekitar 5-6 kapal baru sehingga total menjadi 10 kapal baru. Perinus juga mentergetkan 15.000 mitra nelayan dan 10 KSO Operasional Kapal dengan pola bagi hasil,” ujarnya.

Baca: Sebelum Tsunami Terjadi, Nelayan di Makassar Saksikan Fenomena Ini ke Arah Selat Sunda

Untuk ekspor, Perinus memproyeksikan realisasi kontrak ekspor sebesar 33 juta dolar AS di tahun 2018 dengan mitra di Jepang dan kontrak ekspor senilai 50 juta dolar AS di 2019 melalui pengembang an pasar Eropa dan Timur Tengah.

Di 2018, Perinus mencatat keberhasilan mempertahankan “investment grade” oleh lembaga rating Pefindo. Menurut Ridwan, pencapaian ini akan memperkuat kepercayaan Investor terhadap konsistensi kinerja Perinus ke depan.

Masih di tahun yang sama, 2018 Perinus mendapatkan penghargaan atas inovasinya di bidang marketing untuk kriteria Best Branding Award, Best Marketing Award, Best Online Marketing Award.