INACA Tetap Jamin Keselamatan Penerbangan Meski Mulai Hari Ini Harga Tiket Diturunkan
Beberapa rute penerbangan yang turun tarif tiketnya adalah Jakarta-Denpasar, Jakarta-Jogja, Jakarta Surabaya, Bandung-Denpasar, Jakarta-Jayapura.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Asosiasi Industri Penerbangan Nasional atau Indonesia National Air Carrier Association (INACA) mengundang anggotanya maskapai penerbangan serta para stakeholders untuk merespons harga tiket tinggi.
Seluruh maskapai nasional yang tergabung dalam INACA telah menurunkan tarif tiket penerbangan.
Beberapa rute penerbangan yang turun tarif tiketnya adalah Jakarta-Denpasar, Jakarta-Jogja, Jakarta Surabaya, Bandung-Denpasar, Jakarta-Jayapura, dan Jakarta-Banda Aceh.
Langkah penurunan ini komitmen maskapai serta dari stakeholder seperti AP1, AP 2, AirNav dan Pertamina.
”Kami memastikan komitmen memperkuat akses masyarakat terhadap layanan penerbangan nasional serta keberlangsungan industri penerbangan nasional tetap terjaga,” ujar Ketua Umum INACA, I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra di kawasan SCBD, Jakarta, Minggu (13/1/2019).
INACA memastikan penurunan tarif tiket penerbangan tersebut sesuai dengan koridor regulasi dan aturan tata kelola industri penerbangan nasional.
Baca: Respon Keluhan Konsumen, INACA Akhirnya Turunkan Harga Tiket Pesawat Mulai Hari Ini
INACA juga mengutamakan keselamatan penerbangan dengan tetap meningkatkan pengawasan atas safety dan maintenance seluruh pesawat.
“Intinya penurunan tarif ini seluruh maskapai akan tetap dan terus meningkatkan safety penumpang. Penurunan yang dilakukan ini bukti kepedulian kami terhadap kebutuhan masyarakat atas accessibility transportasi udara, di tengah kesulitan maskapai nasional yang sudah cukup lama terjadi,” sambung Ari.
Turut hadir dalam acara tersebut Sekjen Inaca Tengku Burhanuddin, Direktur Niaga Garuda - Fikri Ilham Kurniansyah, Direktur Lion Air - Rudy Lumingkewas, Direktur Sriwijaya Air - Joseph, Dirut AP II - Faik Fahmi, Dirut AP I - M. Awaluddin, Dirut Airnav Indonesia - Novieriyanto, dan Direktur Niaga Air Asia - Rifai Taberi.