Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Ini Jurus PLN Genjot Penjualan Listrik

Pada tahun ini, penjualan listrik PLN diproyeksikan terdiri dari 40% sektor industri serta 60% dari rumah tangga dan pelayanan publik

Editor: Sanusi
zoom-in Ini Jurus PLN Genjot Penjualan Listrik
Tribunnews/JEPRIMA
Petugas PLN saat melakukan pemasangan listrik pasca tsunami selat sunda di kawasan Pandeglang, Banten, Selasa (25/12/2018). PLN telah berhasil menyalakan 236 gardu dari 248 gardu distribusi yang padam. (Tribunnews/Jeprima) 

“Nggak hafal detailnya (smelter), tapi di Morowali dan Kolaka. Kalau smelter-nya jalan bagus, saya yakin konsumsinya bisa besar,” ungkapnya.

Adapun, untuk kompor listrik induksi, sebagaimana yang pernah diberitakan Kontan.co.id, Kepala Satuan Komunikasi Korporat PLN I Made Suprateka mengatakan, tengah mempersiapkan kajian dan rencana kerja untuk pengembangan penggunaan kompor listrik induksi.

Langkah itu beriringan dengan promosi penggunaan kompor listrik induksi yang akan terus digencarkan PLN.

"Kita bikin program untuk marketing, sosialisasi, minimal melalui lomba masak dengan kompor listrik induksi, untuk memancing penggunaan," kata Made kepada Kontan.co.id, Rabu (23/1).

Selain mobil listrik, smelter dan juga kompor listrik induksi, PLN pun punya cara lain untuk mencapai target penjualan listrik tahun ini. Yakni dengan meringankan biaya program peningkatan daya dari PLN.

Meski tak menyebutkan detailnya, namun menurut Syofvi, program peningkatan daya cukup mendorong penjualan listrik PLN. Tapi, program penambahan daya listrik gratis atau pun diskon dari PLN masih digelar pada momentum tertentu saja.

"Misal pada 17 Agustus atau HUT PLN, itu ada diskon tambah daya, jadi nggak terus-terusan. Kemarin kita lihat ternyata itu cukup mendorong (penjualan listrik) kita," terangnya.

Berita Rekomendasi

Syofvi bilang, PLN belum bisa untuk sepenuhnya menggratiskan atau secara reguler memberikan diskon biaya penambahan daya, karena harus menghitung investasi yang dikeluarkan.

Ia mengatakan, penggratisan atau pun diskon yang diberikan mempertimbangkan ketersediaan dan kesiapan infrastruktur kelistrikan di daerah yang bersangkutan.

"Yang bisa digratiskan, yang nggak perlu investasi banyak. Misal, di daerah itu travo-nya 630 kVa, kalau mau tambah di situ dengan kelas-kelas tertentu, PLN tidak perlu tambah jaringan, tidak tarik jalur baru," tandasnya.

Berita Ini Sudah Dipublikasikan di KONTAN, dengan judul: Jurus PLN tingkatkan penjualan listrik tahun ini

Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas