TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyesuaian harga jual avtur yang diberlakukan PT Pertamina (Persero) pada 16 Februari lalu nampaknya akan menjadi bahan pertimbangan maskapai penerbangan untuk menyesuaikan tarif penerbangan.

Dendy Kurniawan, Direktur Utama Air Asia Indonesia mengatakan sangat mengapresiasi evaluasi harga avtur yang dilakukan oleh Pertamina dan mendukung harga avtur domestik yang dapat bersaing di ASEAN.

"Penyesuaian harga avtur ini tentunya akan berdampak positif karena akan membuat biaya operasional kami jadi lebih efisien," ujarnya, Senin (18/2).

Hanya saja, terkait penyesuaian (penurunan) tarif penerbangan, lanjut Dendy hingga saat ini pihaknya masih menjalankan bisnis seperti biasa dan fokus pada target perusahaan

Baca: Soal Bisnis Avtur, Pertamina Siap Meladeni Tantangan AKR Corporindo

"Harga kami selalu affordable kok, karena kami selalu berupaya konsisten dengan slogan now everyone can fly yang kami wujudkan dengan selalu menawarkan harga tiket yang kompetitif dan terjangkau untuk masyarakat yang ingin berpergian baik di rute internasional maupun domestik," ujarnya.

Selain itu, Air Asia juga secara rutin menawarkan promosi dan baru saja meluncurkan promosi diskon 20% di website resmi.

Di kesempatan berbeda Sufintri Rahayu, Head of Public Relations Traveloka Group mengatakan, terkait dengan harga tiket penerbangan, Traveloka sebagai penyedia pemesanan tiket mengikuti harga yang ditetapkan oleh maskapai yang bersangkutan.

"Jadi untuk naik atau turunnya tarif penerbangan di Platform kami disesuaikan dari maskapai," ujarnya saat dihubungi , Senin (18/2).

Sayangnya, ditanya soal maskapai apa saja yang sudah menurunkan tarif, Sufintri enggan menjelaskan lebih lanjut.

Berita ini sudah tayang di kontan berjudul Harga avtur turun, Air Asia turunkan harga tiket pesawat?