Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gojek membuat Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) dengan kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia untuk program pelatihan pengusaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia.

Melalui kerjasama ini, Gojek melalui program Gojek Wirausaha #GerakanOnlineNusantara menjanjikan akan melatih puluhan ribu UMKM di kota-kota besar dan daerah di Indonesia.

Materi yang diberikan berupa dasar-dasar pengetahuan manajemen bisnis di era digital dengan memanfaatkan teknologi agar menjadi wirausaha yang lebih kompeten, produktif dan kompetitif.

Program Gojek Wirausaha #GerakanOnlineNusantara memberikan akses langsung kepada para UMKM yang sudah mengikuti pelatihan untuk masuk ke ekonomi digital lewat platform Gojek.

Setelah mengikuti pelatihan, UMKM dapat bergabung dengan ekosistem Gojek seperti Go-Food, Go-Pay serta Arisan Mapan.

“Kami menyambut baik kerjasama strategis yang dilakukan Kemenko Perekonomian, Kadin dan Gojek hari ini sejalan dengan tujuan Pemerataan Ekonomi (KPE) pemerintah memberikan peningkatan keterampilan, kesempatan berwirausaha dan berusaha, dan kerjasama kemitraan antara umat dengan kelompok usaha besar,” kata Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Kreatif, Kewirausahaan, dan Daya Saing KUKM, Kemenko Perekonomian, Mohammad Rudy Salahuddin.

VP Government Relations GOJEK Damar Juniarto mengatakan, pihaknya berkomitmen membantu masyarakat meningkatkan kesejahteraan.

"Kami berterima kasih kepada Kemenko Perekonomian serta Kadin, yang telah memberikan kesempatan kepada kami untuk membantu mewujudkan pemerataan ekonomi digital melalui solusi teknologi yang kami tawarkan,” kata Damar.