Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Bea Cukai Gencar Razia Rokok Ilegal untuk Kejar Target Cukai

Rokok yang dikategorikan ilegal adalah rokok yang tidak memiliki pita cukai, rokok yang pita cukainya palsu, rokok yang pita cukainya bekas

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Bea Cukai Gencar Razia Rokok Ilegal untuk Kejar Target Cukai
Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC)
Bea Cukai Tangerang memperlihatkan 208.800 batang rokok ilegal dengan berbagai merek dagang pada konferensi pers hasil penindakan rokok ilegal, Rabu (24/10/2018). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemkeu) menargetkan penerimaan cukai tahun ini sebesar Rp 165,5 triliun. Target tersebut meningkat sekitar 3,69% dibandingkan realisasi sepanjang 2018 yang tercatat sebesar Rp 159,69 triliun.

Menaikkan target penerimaan cukai di tahun ini tidaklah mudah mengingat tak ada kenaikan cukai rokok di tahun ini. Padahal, dari target yang ditetapkan, penerimaan cukai rokok masih yang paling besar atau sebesar Rp 158,8 triliun.

Untuk mengejar target tersebut, DJBC pun berupaya menindak peredaran rokok ilegal. Tujuannya, pasar-pasar yang ditinggalkan akan diisi oleh rokok-rokok legal sehingga penerimaan cukai bisa meningkat.

"Tahun ini kita menargetkan peredaran rokok ilegal hanya sekitar 3%. Tahun lalu itu penerimaan cukai sebesar Rp 150 triliun Itu ditengarai masih ada 7% yang ilegal," ujar Direktur Kepabeanan Internasional dan Antar Lembaga DJBC Syarif Hidayat kepada Kontan.co.id, Selasa (19/3/2019).

Baca: Sandiaga Uno: Jokowi Tak Serius Buyback Saham Indosat

Tahun lalu, DJBC berhasil menurunkan peredaran rokok ilegal menjadi 7% dari tahun 2017 yang sebesar 10,9%. Hingga saat ini peredaran rokok ilegal diperkirakan masih sekitar 5,3%. Hingga akhir 2019, peredaran cukai ilegal ditargetkan bisa mencapai 3,5%.

Rokok yang dikategorikan ilegal adalah rokok yang tidak memiliki pita cukai, rokok yang pita cukainya palsu, rokok yang pita cukainya bekas, dan rokok yang peruntukannya berbeda.

Baca: Volvo Bus Kenalkan Chassis B11R ke Pengusaha Transportasi Antarkota dan Chasis B8RLE untuk Bus Kota

Syarif mengakui, rokok-rokok ilegal ini paling banyak berasal dari dalam negeri. Dia mengakui, penindakan rokok ilegal sulit dilakukan mengingat lokasi produksinya berada di wilayah-wilayah pedesaan yang masih dilindungi oleh masyarakat setempat.​

Berita Rekomendasi

Reporter: Lidya Yuniartha

Artikel ini tayang di Kontan dengan judul Kejar target penerimaan cukai, Bea Cukai gencar tindak rokok ilegal  

Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas