Tahun Lalu, Bank DKI Salurkan Kredit Rp 34,7 Triliun
Bank DKI melaporkan kinerja keuangan untuk tahun 2018. Sepanjang tahun lalu, Bank DKI menyalurkan kredit sebesar Rp 34,7 triliun.
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bank DKI melaporkan kinerja keuangan untuk tahun 2018. Sepanjang tahun lalu, Bank DKI menyalurkan kredit sebesar Rp 34,7 triliun.
Capaian tersebut tumbuh 27,9 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 27,1 triliun. Pertumbuhan kredit Bank DKI melampaui rata-rata perbankan nasional yang tercatat sebesar 12,9 persen pada tahun 2018.
"Secara umum, di tahun 2018 Bank DKI mampu mencatatkan pencapaian kinerja yang baik sesuai dengan yang diharapkan. Hal tersebut tercermin pada realisasi penyaluran kredit yang melampaui target perseroan?" kata Direktur Keuangan Bank DKI Sigit Prastowo dalam pernyataannya, Jumat (22/3/2019).
Peningkatan penyaluran kredit dan pembiayaan, imbuh Sigit, terutama difokuskan kepada segmen mikro yang meningkat cukup signifikan di tahun 2018 sebesar 49,7 persen.
Adapun rasio kredit bermasalah atau NPL gross dan NPL Nett di tahun 2018 masing-masing tercatat sebesar 2,7 persen dan 1,6persen pada tahun 2018 dari sebelumnya 3,8 persen dan 2,3 persen pada 2017.
Baca: Fakta Viral di Solo Foto Kemasan Alat Kampanye Prabowo-Sandi Plus Uang Rp 200 Ribu
Dana Pihak Ketiga (DPK) per Desember 2018 tercatat sebesar Rp 37,3 triliun yang didorong pertumbuhan tabungan sebesar 34,4 persen.
Ke depannya, sebut Sigit, peningkatan dana murah baik tabungan dan giro akan terus menjadi fokus utama Bank DKI dalam melakukan aktivitas penghimpunan DPK.
Per Desember 2018, total aset Bank DKI tercatat sebesar Rp 53 triliun, meningkat 3,1 persen dari Rp 51,4 triliun pada 2017.
Pencapaian total aset tersebut didukung perbaikan struktur pendanaan serta optimalisasi dana yang dimiliki sehingga mendorong peningkatan laba bersih tahun 2018.
Laba bersih per Desember 2018 tercatat sebesar Rp 800,3 miliar, meningkat 12,4 persen dibandingkan laba bersih pada periode yang sama di tahun sebelumnya sebesar Rp 712,2 miliar.
"Pencapaian laba bersih didorong peningkatan pendapatan operasional bank yang didominasi oleh pertumbuhan fee based income sebesar 26,2 persen, seiring degan peningkatan aktivitas produk dan layanan yang terjadi di sepanjang tahun 2018," terang Sigit.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tumbuh 27,9 Persen, Bank DKI Salurkan Kredit Rp 34,7 Triliun pada 2018"