Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Kuartal I 2019, Lippo Karawaci Raih Pendapatan Rp 2,8 Triliun

Lippo Karawaci Tbk mencatat total pendapatan sebesar Rp 2,8 triliun pada kuartal I 2019, atau meningkat 12 persen dibanding kuartal I 2018

Editor: Sanusi
zoom-in Kuartal I 2019, Lippo Karawaci Raih Pendapatan Rp 2,8 Triliun
KOMPAS.com/ERLANGGA DJUMENA
CEO Lippo Karawaci John Riady 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Lippo Karawaci Tbk mencatat total pendapatan sebesar Rp 2,8 triliun pada kuartal I 2019, atau meningkat 12 persen dibanding kuartal I 2018.

Penyumbang terbesar peningkatan ini berasal dari pertumbuhan pendapatan berulang (recurring income) dari segmen kesehatan, yakni Siloam Hospital.

Pada kuartal I 2019, Siloam Hospital membukukan pendapatan sebesar Rp 1,7 triliun atau meningkat 18, 2 persen dibanding kuartal I 2018 sebesar Rp 1,5 triliun. Sementara, pendapatan dari bisnis mall dan lain-lain meningkat 1,9 persen menjadi Rp 444 miliar, menyumbang 15,8 persen dari recurring income.

CEO Lippo Karawaci John Riady berharap pendapatan di kuartal I 2019 ini menjadi titik balik sejarah perseroan dan semangat untuk mempercepat rencana transformasi strategis.

"Tim manajemen Lippo Karawaci bersemangat untuk mempercepat rencana tranformasi strategis dan berharap hasil kuartal I 2019 akan menjadi titik balik dalam sejarah LPKR," ucap John dalam siaran pers, Rabu (1/5/2019).

Baca: Lippo Karawaci Rampungkan Penjualan Rumah Sakit di Myanmar

John mengatakan, program pendanaan komprehensif juga berjalan dengan sangat baik. LPKR telah menyelesaikan tender obligasi, dengan hasil pembelian kembali surat utang senior sebesar 8,67 juta dollar AS, dan pembayaran kembali pinjaman-pinjaman.

Program ini akan menghasilkan dana sebesar 1,01 miliar dollar AS. Angka ini diperoleh melalui rights issue sebesar 730 juta dollas AS, penjualan Puri Mall ke LMIRT sebesar 260 juta dollar AS, dan penjualan dua rumah sakit di Myanmar sekitar 19,5 juta dollar AS.

Baca: Jelang Persib Bandung vs Borneo FC, Begini Jawaban Miljan Radovic atas Kritik Bobotoh

BERITA REKOMENDASI

Dalam beberapa bulan mendatang, papar John, perseroan dapat menyelesaikan right issue. Dana hasil dari rights issue akan digunakan untuk membayar utang-utang bank dan pelunasan awal obligasi 2020.

"Dalam beberapa bulan mendatang, kami berharap dapat menyelesaikan rights issue dan melakukan pembayaran berbagai pinjaman bank dan pembelian kembali obligasi secara agresif serta mempercepat penyelesaian proyek-proyek yang ada," paparnya.

John berharap pasar properti akan hidup kembali meskipun terdapat perlambatan di kuartal I 2019. Namun, dia meyakini LPKR akan tetap fokus di segmen properti dan layanan kesehatan serta mengadopsi strategi ekspansi yang disiplin di segmen tersebut.

"Selain itu, kami berharap pasar properti juga akan hidup kembali beberapa bulan mendatang dengan suasana yang lebih dovish dari bank sentral, sehingga dapat mendukung ekspansi pasar," lanjutnya.

Di sisi lain, LPKR akan mengalokasikan dana hingga 100 juta dollar AS dari rights issue untuk penyelesaian berbagai proyek.


Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Lippo Karawaci Raup Pendapatan Rp 2,8 triliun, Ini Harapan John Riady"

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas