Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Jelang Ditutup, Gerai Giant Diserbu Konsumen yang Berburu Diskon

Gerai ritel Giant dikabarkan akan menutup enam tokonya yang berada di wilayah Jabodetabek pada 28 Juli 2019 nanti.

Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Jelang Ditutup, Gerai Giant Diserbu Konsumen yang Berburu Diskon
(KOMPAS.com/DEAN PAHREVI)
Ada diskon besar, Giant Extra Jatimakmur Kota Bekasi dipenuhi pengunjung, Minggu (23/6/2019). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Gerai ritel Giant dikabarkan akan menutup enam tokonya yang berada di wilayah Jabodetabek pada 28 Juli 2019 nanti.

Keenam gerai ritel Giant yang dikabarkan akan ditutup itu yakni, Giant Ekspres Cinere Mall, Giant Ekspres Mampang Prapatan, Giant Ekspres Pondok Timur, Giant Ekstra Wisma Asri, Giant Ekstra Jatimakmur, dan Giant Ekstra Mitra 10 Cibubur. 

Diskon besar untuk seluruh produk mulai dari 5-50 persen diberikan pihak Giant di keenam gerainya tersebut kepada para pengunjung hingga 28 Juli 2019.

Saat mendatangi dua dari enam gerai Giant yang akan ditutup tersebut, untuk membuktikan kebenaran penutupan gerai dan diskon besar. 

Di Giant Extra, Jalan Raya Jatimakmur, Kota Bekasi sejumlah spanduk bertuliskan "jual habis stok" sudah dipasang besar di depan gerai. Parkir mobil dan motor pun nampak penuh. 

Borong belanjaan 

Antrean pengunjung mengular panjang di seluruh kasir yang disediakan. Tak sedikit pengunjung yang memborong barang belanjaan mulai dari perlengkapan massal, bahan makanan, perlengkapan rumah, dan lainnya. 

Berita Rekomendasi

Fani, warga Jatiasih mengatakan dirinya langsung membawa tiga troli sekaligus untuk memborong belanjaan dimulai dari kebutuhan pokok makan dan perlengkapan masak.

"Ini saya ajak suami saya buat bantu borong belanjaan, karena diskonnya lumayan, Mas. Enggak apa-apa antre panjang yang penting bisa belanja banyak," ujar Fani di lokasi, Minggu (23/6). 

Baca: Supermarket di Bali Pakai Daun untuk Mengemas Sayur-sayuran Jadi Perhatian Pengguna Media Sosial

Rela antre panjang

Membludaknya pengunjung juga terjadi Giant Ekspres di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Ramainya pengunjung membuat lahan parkir gerai itu penuh sehingga membuat arus lalu lintas dari arah Kuningan Jalan Kapten Tendean tersendat pada Minggu malam. 

Situasi serupa juga terjadi di dalam gerai, lima kasir yang tersedia, sibuk melayani pengunjung. Antrean satu kasir mencapai 50 meter ke belakang. Iwan (47) rela mengantre lama setelah sang istri mendengar kabar Giant Mampang akan tutup dan menggelar diskon

"Tadi dari Pasar Minggu langsung ke sini karena katanya lagi ngabisin barang, tetapi lama juga antrenya sudah setengah jam," kata Iwan. 

Tanggapan Aprindo 

Wakil Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Tutum Rahanta mengatakan, buka-tutupnya toko dalam usaha ritel sudah biasa terjadi. Hanya saja yang membedakan skala penutupannya sekaligus atau tidak sekaligus. 

Dia menilai tutupnya sejumlah gerai Giant disebabkan karena ketidakmampuan toko tersebut menutup kerugian yang dialaminya. Toko dinilai tidak mampu menghidupi bisnisnya sendiri. 

"Saya kira itu lebih kepada ketidakmampuan toko tersebut, jadi dia (Giant) tidak bisa menghidupi diri sendiri. Kalau dia masih bisa menutupi kerugian ataupun seluruh biaya kebutuhan, walaupun dia tidak bisa memberikan kontribusi lebih banyak terhadap perusahaan secara keseluruhan, mungkin tidak tutup," ujar Tutum.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Saat Giant Diserbu Pemburu Diskon karena Akan Tutup 6 Gerai..."

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas