Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT PLN Distribusi Jakarta Raya (Disjaya) akan memberikan diskon hingga 100 persen untuk penambahan daya listrik, bagi masyarakat yang ingin memiliki mobil listrik.

"Kami siap memberikan diskon berupa penambahan daya listrik rumah, bagi masyarakat yang ingin memiliki mobil listrik," ucap General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya M Ikhsan Asaad, pada acara Indonesia Electric Motor Show (IEMS) di Balai Kartini, Jakarta (3/9/2019).

Ikhsan mengatakan, PLN ingin menarik minat masyarakat untuk beralih dari mobil konvensional ke mobil listrik, untuk menekan polusi yang semakin meningkat.

Bangun SPLU

PLN tahun ini menargetkan membangun 14 Sarana Pengisian Listrik Umum (SPLU) berdiri di DKI Jakarta.

PLN saat ini tengah berunding dengan Gubernur Jakarta Anies Baswedan untuk memastikan lokasi tepat untuk pembangunan SPLU.

Dari ke-14 SPLU yang akan dibangun rencananya akan ada satu SPLU ultra fast charging.

SPLU ultra fast charging ini memiliki daya 150 KW dan dapat mengisi baterai kendaraan listrik dengan cepat.

"Satu ultra fast charging, sekali ngecas itu 20 menit lah sampai full," tutur Ikhsan.

Nantinya PLN juga akan menyediakan 3 fast charging dengan daya 50 KW dan 10 normal charging.

Menyoal hanya satu ultra fast charging yang disediakan, hal ini disebabkan oleh investasi pembangunan SPLU yang terbilang cukup mahal.

"Kita uji coba dulu ya. Selain investasinya cukup mahal, sekitar Rp 1 miliar - Rp 2 miliar. Rencananya tahun depan kita tambah lagi," ungkap Ikhsan.

SPLU milik PLN di Jakarta akan berada di tempat-tempat strategis seperti di kawasan Monas.