Gusur Pejabat Eselon I Kementerian BUMN, Erick Bersih-Bersih Antek Rini Soemarno?
Hanya akan ada tiga deputi yang fokus mengurusi persoalam administrasi. Sementara urusan bisnis BUMN diurus oleh para wamen.
Penulis: Ria anatasia
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, Arya Sinulingga membantah kebijakan Erick Thohir merombak jajaran eselon I adalah sebagai upaya bersih-bersih pejabat di masa kepemimpinan Rini Soemarno.
Menurut Arya, pemberhentian enam deputi BUMN itu dilakukan agar tak terjadi tumpang-tindih penugasan setelah dihadirkan dua wakil menteri BUMN.
Nantinya, lanjut dia, hanya akan ada tiga deputi yang fokus mengurusi persoalam administrasi. Sementara urusan bisnis BUMN diurus oleh para wamen.
"Seperti yang saya bilang zaman Bu Rini enggak ada Wamen, sekarang ada Wamen dengan sendirinya ada perubahan struktur," kata Arya di Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (20/11/2019).
Baca: Erick Thohir Panggil Chandra Hamzah, Cari Sosok Pemimpin Berintegritas
"Fungsinya dulu di Deputi portofolio. Sekarang kan ada Wamen, portofolio ada di Wamen kewenangan supaya jangan tumpang-tindih. Dengan sendirinya deputi yang berhubungan dengan itu harus digantikan," tambahnya.
Saat ini, posisi Deputi masih diisi oleh pelaksana tugas (Plt). Ditargetkan 3 posisi deputi definitif, yaitu Deputi SDM, Deputi Keuangan dan Deputi Hukum sudah bisa ditentukan dua minggu mendatang.
Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir memberhentikan enam deputi BUMN guna memangkas birokrasi di kementeriannya.
Meski diberhetikan, keenam deputi itu tetap ditugaskan untuk mengurusi bisnis BUMN. Para bekas deputi itu dikabarkan telah memiliki kursi di pos baru mereka.
Mantan Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Farmasi Wahyu Kuncoro telah menempati posisi Wadirut di PT Pegadaian (Persero). Kemudian, Deputi Infrastruktur Bidang Bisnis Kementerian BUMN Hambra Samal ditunjuk sebagai Wadirut PT Pelindo II (Persero).
Sedangkan Deputi Bidang Usaha Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata Edwin Hidayat Abdullah, akan ditempatkan sebagai Wadirut PT Angkasa Pura II (Persero).
Selanjutnya, Deputi Bidang Usaha Pertambangan Industri Strategis dan Media Fajar Harry Sampurno akan menjabat Dirut PT Barata Indonesia (Persero). Sedangkan Deputi Bidang Restrukturisasi dan Pengembangan Usaha Kementerian BUMN Aloysius Kik Ro akan menempati posisi Dirut PT Danareksa (Persero).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.