Spirit Industri 4.0 di Kementerian PUPR Tercermin dari Gaya Kerja Basuki yang Rock and Roll
Industri 4.0 yang diterapkan di sektor konstruksi juga menciptakan inovasi baru seperti 3D printing, 3D laset scanning, pemanfaatan drone, dan lainnya
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM - Plt. Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Lukman Hakim menyebut intervensi teknologi digital telah banyak membantu pembangunan infrastuktur yang masif di Republik Indonesia.
Hal itu terbukti dari Index Global Competitiveness yakni Indonesia mampu menempati peringkat ke-45 dari 140 negara dengan skor 64,9.
“Itu artinya sektor konstruksi telah menunjukkan semangat industri 4.0. Kita telah banyak melakukan pengembangan proyek produktif yang dikerjakan PUPR,” kata Lukman di acara diskusi Advance Technology of Industry 4.0, Jakarta , Jumat (22/11/2019).
Lukman mengatakan spirit industri 4.0 dilakukan Kementerian PUPR melalui sosok Menteri Basuki Hadimuljono yang selalu mengusung pola kerja rock and roll yang mendistrupsi cara kerja lama.
Baca: Penjelasan Curahan Air dan banjir di tol Becakayu Seksi 2A yang sedang dalam proses konstruksi
“Kami sudah banyak mengembangkan inovasi di sektor kontruksi satu di antaranya building information modeling (bim) sehingga menghasilkan transparansi pekerjaan, deteksi potensi clash sedini mungkin dan ketepatan finalisasi pembangunan,” tambahnya.
Industri 4.0 yang diterapkan di sektor konstruksi juga menciptakan inovasi baru seperti 3D printing, 3D laset scanning, pemanfaatan drone, dan lainnya.
Bahkan pembangunan ibu kota negara (IKN) baru di Kalimantan Timur juga banyak menggunakan advance technology.
PUPR berharap bisa semakin meningkatkan efisiensi, kinerja dan competitiveness proyek infrastruktur yang berdaya saing tinggi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.