Besok Menhub Pangil Direksi Garuda, Ini yang Akan Dibahas
Pertemuan juga untuk mendiskusikan rencana baru manajemen Garuda hasil RUPSLB.
Penulis: Ria anatasia
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi akan mengajak bertemu jajaran direksi dan komisaris baru PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk hasil RUPSLB pada Jumat (24/1/2020) besok.
Budi menyatakan, di pertemuan pihaknya akan menyampaikan harapan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terhadap maskapai flag carrier ini dalam posisi sebagai regulator penerbangan.
Pertemuan juga untuk mendiskusikan rencana baru manajemen Garuda hasil RUPSLB untuk mengembangkan bisnis Garuda ke depan.
"Besok pukul 13.00 WIB direksi dan komisaris akan datang ke sini untuk diskusi apa harapan-harapan Kemenhub dan bagaimana rencana mereka," kata Budi di kantornya, Jakarta, Kamis (23/1/2020).
Baca: Masih Acak-acakan, Menhub Minta Penyeragaman Tarif Tol Laut
Soal kemungkinan membahas harga tiket pesawat, Budi menyatakan,
"Tapi saya percaya Garuda nanti punya strategi baik. Misalnya kalau mau cari tiket murah mustinya kan dari kapasitas 100 persen selama ini 30 persen kosong, nah kenapa tidak dijual sejak tiga bulan sebelumnya," ujarnya.
Mantan Direktur Utama AP II itu berharap dengan kehadiran sosok-sosok baru itu Garuda Indonesia bisa menjadi maskapai nasional yang bisa dibanggakan.
"Saa apresiasi komisaris baru Garuda ini adalah orang-orang profesional. Saya harap direksi di bawah komisaris bisa menjalankan tugas dengan baik," ucapnya.
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Garuda Indonesia Tbk pada Rabu (22/1/2020) menunjuk Mantan Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawa Munaf sebagai komisaris utama dan mantan dirut PT INTI (Persero) Irfan Setiaputra sebagai dirut.
Triawan menggantikan komut sebelumnya, Sahala Lumban Gaol. Sementara Irfan mengisisi posisi I Gusti Ari Askhara yang diberhentikan karena tersangkut kasus penyelundupan Harley Davidson.
Berikut susunan komisaris dan direksi baru Garuda Indonesia hasil RUPLSB:
Komisaris
1. Komisaris Utama: Triawan Munaf
2. Wakil Komisaris Utama: Chairal Tanjung
3. Komisaris Independen : Yenny Wahid
4. Komisaris Independen: Elisa Lumbantoruan
5. Komisaris : Peter Gontha
Direksi
1. Direktur Utama : Irfan Setiaputra
2. Wakil Direktur Utama : Dony Oskaria
3. Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko : Fuad Rizal
4. Direktur Operasi : Tumpal Manumpak Hutapea
5. Direktur Human Capital : Aryaperwira Adileksana
6. Direktur Teknik : Rahmat Hanafi
7. Direktur Layanan, Pengembangan Usaha, dan IT : Ade R. Susardi
8. Direktur Niaga dan Kargo : M. Rizal Pahlevi