Hal-Hal yang Perlu Dilakukan Dalam Mengembangkan Brand Secara Sistematis
Sebagai dasar pengembangan merek, ada enam hal yang perlu dilakukan untuk mengembangkan brand secara sistematis.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
![Hal-Hal yang Perlu Dilakukan Dalam Mengembangkan Brand Secara Sistematis](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/kagama-inkubasi-bisnis-seri-vii.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Banyak orang merasa brand-nya tidak berjalan dengan baik, padahal sudah melakukan promosi di media sosial.
Mereka juga telah mengeluarkan biaya untuk membayar influencer, bahkan follower-nya banyak namun pembeli sedikit.
Menurut Silih Agung Wasesa, alumnus Fakultas Psikologi UGM, brand harus dikembangkan secara sistematis.
Demikian Silih sampaikan dalam KAGAMA Inkubasi Bisnis (KIB) yang bertajuk ‘Smart Branding: Kiat Mengelola Brand untuk Tingkatkan Profit.’
Kegiatan ini digelar pada Sabtu (25/1/2020), Pukul 09.00 -14.00 WIB, di Rumah KAGAMA, Palmerah Utara, Jakarta Barat.
Silih merupakan konsultan Revenue Branding yang telah menangani beberapa brand global/ maupun lokal dan berfokus pada pembenahan revenue streaming.
Silih menjelaskan, ada enam hal yang perlu dilakukan untuk mengembangkan brand secara sistematis.
Keenamnya yaitu; tentukan target market; mengetahui influencer pada target market; memahami hot button (dasar konsumen pengambil keputusan); menyusun konten pesan yang akan disampaikan; memahami konteks; dan memilih channel sebagai media penyampaian pesan.
Silih mencontohkan sepatu merk X yang awalnya tidak begitu laku pada segmen anak SMA, sebab anak SMA tersebut lebih menyukai merk lain.
Dalam situasi seperti ini, kata Silih, pemilik sepatu merk X perlu mengatur strategi untuk mempromosikan produknya.
“Dia bisa mencari orang yang berpengaruh atau influencer, misal ketua OSIS yang hobi olahraga dengan cara di-mention melalui media sosial dan diundang ke outlet-nya,” jelas Silih.
Si ketua OSIS, lanjut Silih, ditawari untuk membeli sepatu tersebut dengan diskon 30%.
Kualitas sepatu merk X yang bagus dan harganya murah itu, lantas di-posting di akun media sosial si Ketua OSIS itu.
“Pemilik sepatu merk X bilang kalau temannya beli sebut nama ketua OSIS dapat diskon 15%. Akhirnya teman-temannya membeli sepatu brand X itu, dan yang sebelumnya membeli merk lain beralih membeli merk X,” kata Silih.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.