TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Country Manager Qatar Airways untuk Indonesia Ajay Jacob menyatakan patuh dengan peraturan pemerintah untuk sementara tidak melayani penerbangan ke Tiongkok.

Menurutnya hal itu juga sejalan dengan komitmen Qatar Airways sebagai langkah antisipasi wabah virus corona atau Covid-19.

“Kami mengikuti regulasi dan peraturan pemerintah Indonesia. Prioritas kami keselamatan dari penumpang,” kata Ajay.

Baca: Qatar Airways Hadirkan Hidangan Quisine di Kelas Ekonomi

Baca: Hadir di Kejurnas INKAI 2020, Menpora Dianugerahi Sabuk Hitam Dan VII Kehormatan

Di kesempatan yang sama sumber yang tidak ingin disebutkan namanya menyampaikan Qatar Airways melakukan sterilisasi seluruh maskapai secara rutin.

Sumber menyebut maskapai Qatar Airways telah melakukan proses inspeksi lebih lanjut berupa disinseksi kabin pesawat serta mengganti filter alat penyaring udara High Efficiency Particulate Arresting (HEPA).

Adapun seluruh pesawat Qatar Airways saat ini telah dilengkapi dengan fitur HEPA tersebut.

“Filter tersebut 99 persen mampu membasmi segala macam jenis bakteri, jadi bisa dipastikan penumpang aman dari virus corona. Kami juga melalui prosedur profiling dan pemeriksaan kondisi kesehatan oleh otoritas terkait di bandara seperti screening suhu tubuh,” ucapnya.

Qatar Airways sudah menghentikan sementara rute ke Tiongkok, menyusul merebaknya wabah virus Corona.

Penghentian sementara dimulai sejak 3 Februari 2020, Qatar Airways menjadi maskapai asal Teluk Persia pertama yang mengeluarkan larangan terbang tersebut.