Sandiaga: UMKM Harus Jadi Lokomotif Lapangan Kerja di RUU Ciptaker
Sandi menilai RUU ini akan menjadi sangat besar, mengatur soal investasi hingga membangun lapangan kerja.
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta yang juga Pengusaha nasional Sandiaga Salahudin Uno memandang positif Omnibus Law Rancangan Undang-Undang Cipta Kerja (RUU Ciptaker) yang tengah dibahas DPR dan Pemerintah.
Ketua Dewan Pembina HIPPI DPD DKI Jakarta itu mengatakan hal yang menarik dari RUU Ciptaker adalah bertujuan untuk memperbanyak lapangan kerja.
Oleh karena itu, Sandi menyarankan agar dalam pembahasan RUU Ciptaker legislator harus banyak berdialog dengan sektor UMKM karena aktif menciptakan lapangan kerja.
Baca: Reaksi Sandiaga Uno saat Ditanya Kemungkinan Melawan Koalisi Prabowo-Puan Maharani di Pilpres 2024
"Yang menarik tujuan utama ini kan buka lapangan kerja. UMKM ini harusnya jadi lokomotifnya, karena yang aktif buka lapangan kerja ya UMKM. Teman-teman asosiasi lain itu kebanyakan usahanya besar. Mestinya tokoh utamanya UMKM," ujar Sandi dalam sebuah diskusi online, Senin (18/5/2020).
Baca: Cerita Sandi Uno Sebelum WFH: Sempat ke Luar Negeri hingga Flu Berat
Oleh karena itu, pemilik PT Saratoga Investama Sedaya Tbk menyarankan kebijakan-kebijakan dalam RUU Ciptaker harus mampu menjembatani UMKM untuk bertumbuh.
Baca: Imbas Covid-19, Perbankan Bakal Ekstra Hati-hati Ekspansi Kredit ke Debitur UMKM
Salah satunya, mengembalikan rest area di jalan-jalan tol menjadi domain UMKM, dan mendorong UMKM sebagai rantai pasok perusahaan besar.
"Bukan hanya online trading dan imbauan. Tapi harus ada pendekatan pendampingan dan mengharuskan perusahaan untuk merangkul UMKM," jelas Sandiaga.
Menurutnya, RUU Cipta Kerja yang memakai prinsip omnibus law niatnya sangat baik. Dia menilai Presiden Joko Widodo ingin menggabungkan sifat pengusaha yang ingin cepat untuk membangun perekonomian. Maka dari itu, sederet regulasi yang menghambat ingin dipangkas.
"Jadi ini ada proses teknorasi, kalau pengusaha maunya cepat tereksekusi nah ini satu spirit yang mau dibawa Presiden. Saat inaugurasi dia katakan satu hal yang asing itu adalah omnibus law, jadi omnibus ini semua dimasukkan ke satu tempat," jelas Sandi.
Sandi menilai RUU ini akan menjadi sangat besar, mengatur soal investasi hingga membangun lapangan kerja. Dia kembali menegaskan kalau memang niatnya membuka banyak lapangan kerja, sektor UMKM harus selalu digandeng.
"Jadi di dalamnya sangat beragam dari lapangan kerja sampai investasi dan lain-lain, saya kira ini niat baik, kalau mau ciptakan lapangan kerja saran saya dekati UMKM," kata Sandi.