Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - BNI Syariah menyiapkan uang tunai Rp 2,1 triliun untuk menyambut libur lebaran Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah.

Direktur Keuangan & Operasional BNI Syariah, Wahyu Avianto mengatakan uang tunai tersebut akan dialokasikan untuk kebutuhan outlet BNI Syariah yang tersebar di seluruh Indonesia.

Menurutnya, BNI Syariah menjamin kebutuhan masyarakat akan kebutuhan uang layak edar yang higienis.

“Kami tetap memperhatikan protokol Covid-19, BNI Syariah akan memaksimalkan 293 outlet yang beroperasi untuk penukaran uang,” kata Wahyu dalam keterangan resmi, Rabu (20/5/2020).

Protokol dimaksud antara lain penggunaan masker, pemindaian suhu tubuh, dan penerapan physical distancing.

"Hal ini sesuai dengan arahan dari Bank Indonesia agar bank tidak menyediakan penukaran uang di tempat umum atau BNI Layanan Gerak (BLG) yang dapat menyebabkan kerumunan massa," terangnya.

Adapun outlet BNI Syariah selama Lebaran 2020 tidak beroperasi sementara mulai 21 Mei dan akan beroperasi kembali mulai 26 Mei 2020.

"BNI Syariah menyarankan segenap nasabah untuk bertransaksi menggunakan layanan e-Banking," tukas Wahyu.

BNI Syariah bersinergi dengan induk perusahaan BNI terus memaksimalkan layanan e-channel yang ada, yaitu BNI Mobile Banking, BNI SMS Banking, dan BNI Internet Banking yang telah disediakan untuk memenuhi kebutuhan layanan transaksi perbankan nasabah.

Fasilitas yang diberikan di antaranya Top up Uang Elektronik (TapCash, LinkAja, GoPay, OVO, DANA); pembelian pulsa dan paket data, token listrik; pembayaran tagihan telepon dan TV berlangganan; transfer antar BNI Syariah dan antar bank; pembayaran pelunasan biaya ibadah haji dan zakat, infaq dan shadaqah.