Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Miris Petani Lokal Bagikan Sayur Karena Tidak Ada yang Beli, Faisal Basri: Ini Ironis

Padahal menurutnya, jika pemerintah mendukung para petani lokal, Indonesia dapat menciptakan lapangan kerja yang lebih banyak di sektor pertanian

Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Miris Petani Lokal Bagikan Sayur Karena Tidak Ada yang Beli, Faisal Basri: Ini Ironis
Ria Anatasia/tribunnews.com
Ekonom Indef Faisal Basri dalam diskusi di Kedai Kopi, Jakarta, Rabu (14/8/2019). (Ria Anatasia) 

"Yang untung hanya 11 perusahaan, jadi segelintir saja yang menikmati keuntungan dari harga gula itu. Saya jamin keuntungan para importir itu kira-kira 4 triliun rupiah pertahun dibagi 11 angkanya banyak, bisa menentukan nasib bangsa," kata Faisal Basri.

Di depan Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziah, ia meminta pemerintah juga memikirkan nasib sektor-sektor pertanian yang berdasarkan analisisnya dapat menyerap banyak menyerap tenaga kerja, namun tidak di dukung maksimal oleh pemerintah seperti di sektor pertanian.

Masyarakat Indonesia Diminta Sabar

Wakil Presiden Maruf Amin mengatakan banyak masyarakat yang merayakan Hari Raya Idul Fitri dalam kondisi sangat memprihatinkan.

"Karena memang hari raya kali ini juga hari raya dalam kesulitan ekonomi," katanya melalui video yang diterima Tribun, Kamis, (21/5/2020).

Baca: Cuti Bersama Dicabut, ASN Tetap Masuk Kerja Hari Jumat Ini

Oleh karena itu, Maruf Amin meminta masyarakat untuk bersabar dalam menghadapi pandemi virus corona atau Covid-19.

Pada bidang sosial, pemerintah, menurut Maruf Amin, sudah berupaya meringankan dengan penyaluran bantuan sosial.

Baca: Gubernur Lemhannas Bicara soal Covid-19: Ini Tantangan Besar bagi Indonesia

Berita Rekomendasi

Pada bidang ekonomi, pemerintah juga berupaya untuk melakukan pemulihan.

"Yang Insyaallah beberapa waktu mendatang coba digulirkan, supaya ekonomi yang terdampak ini bisa kembali lagi dengan tetap menjaga kesehatan masyarakat, dengan tetap berusaha mengendalikan dan menghilangkan Covid 19 tapi bagaimana ekonomi bisa tumbuh. ini bagian tanggung jawab pemerintah yang sedang dirancang," pungkasnya.

Update Kasus Covid-19 di Indonesia

Pemerintah kembali memberikan update terkait jumlah kasus positif virus corona di Indonesia.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto menuturkan berdasarkan data yang didapatkan hingga Kamis (21/5/2020) pukul 12.00 WIB, masih terjadi penambahan pasien positif Corona di tanah air.

Hal ini ia sampaikan dalam dalam keterangan resminya di Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Graha BNPB, Jakarta, dan disiarkan langsung Kamis, sore. 

Tercatat kata Yuri pada hari ini,  terdapat penambahan kasus positif virus corona sebanyak 973 orang.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas