Gandeng FWD, BRI Life Dapat Sederet Manfaat
BRI Life dinilai akan mendapatkan manfaat dari expertise yang dimiliki FWD sebagai perusahaan yang sudah mapan di bancassurance.
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBR dan FWD Group (FWD), sebuah perusahaan asuransi terkemuka di Asia, hari ini mengumumkan rencana kerja sama strategis dalam bidang asuransi jiwa.
BRI Life dinilai akan mendapatkan manfaat dari expertise yang dimiliki FWD sebagai perusahaan yang sudah mapan di bancassurance.
Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan, kerja sama dengan FWD membantu BRI Life memperkaya pengembangan produk, distribusi, underwriting, risk management, operasional dan teknologi digitalnya.
Sementara bagi FWD, kerja sama ini menjadi kesempatan yang besar untuk memperkuat kehadiran dan komitmennya terhadap pasar di Indonesia.
Baca: FWD Group Bakal Suntik Modal ke BRI Life
"Selain itu, mempertegas eksistensinya sebagai perusahaan terdepan di industri bancassurance," ujarnya melalui keterangan resmi di Jakarta, Jumat (19/6/2020).
Sunarso menjelaskan, asuransi adalah satu diantara bagian penting dari bisnis BRI secara keseluruhan, dan BRI berharap BRI Life dapat menjadi pemain utama di industri asuransi jiwa Indonesia.
“Kami percaya dengan keahlian, rekam jejak, dan kemampuan FWD serta didukung dengan basis nasabah yang kami miliki maupun semangat kami untuk tumbuh," katanya.
Karena itu, dia menambahkan, ini merupakan kerja sama yang ideal untuk mencapai impian tadi disaat posisi BRI sebagai market leader.
"Baik di segmen mikro dan konsumer, serta didukung dengan jaringan kerja yang luas, teknologi digital, Kami melihat ke depan, kerjasama ini akan menciptakan value jangka panjang bagi nasabah dan para pemangku kepentingan,” pungkas Sunarso.
Sebelumnya, FWD telah menandatangani conditional share subscription agreement untuk menyuntikan modal dalam bentuk saham baru ke dalam PT Asuransi BRI Life (BRI Life), perusahaan anak dari BRI.
Dalam membantu penyelesaian transaksi ini, BRI menunjuk Morgan Stanley sebagai konsultan finansial, Hadiputranto Hadinoto & Partner sebagai konsultan hukum serta Pinnacle sebagai konsultan aktuaria.