Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Tinjau UPK PPUKMP Pulogadung, Menaker Ingin Pastikan Protokol Kesehatan Berjalan Baik

Selain itu, ia juga memastikan protokol kesehatan berjalan dengan baik di pabrik, dan pekerja/buruh mendapat perlindungan

Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Tinjau UPK PPUKMP Pulogadung, Menaker Ingin Pastikan Protokol Kesehatan Berjalan Baik
Dok. Kemnaker
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah tinjau kegiatan di UPK PPUKMP, Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa (1/7/2020) 

Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah melakukan kegiatan sosialisasi pengawasan norma Kerja terhadap pekerja erempuan dan Anak Serta Pencegahan viru corona atau Covid-19 di tempat kerja di era normal baru, Selasa (1/7/2020).

Menaker melakukan sosialisasi secara langsung di Kawasan PIK Pulogadung, UPK PPUKMP, Pulogadung, Jakarta Timur sekaligus meninjau secara langsung kegiatan disana.

Baca: ILO Ingatkan Ketidakpastian Pemulihan Pasar Kerja di Masa Pandemi Covid-19

“Di masa PSBB ini saya melihat secara langsung produksi yang ada di PIK Pulogadung. Saya melihat kelompok usaha disini banyak merekrut tenaga kerja perempuan,” ujar Ida dalam keterangannya, Selasa (1/7/2020)

Menteri Ida mengungkapkan pandemi Covid-19 di bidang ketenagakerjaan turut mempengaruhi keberlangsungan usaha sehingga mengganggu produktivitas.

Bahkan menyebabkan berhentinya kegiatan usaha yang mengakibatkan pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada pekerja.

Namun di UPK PPUKMP, Pulogadung ini ia mendapat laporan tidak melakukan PHK, maupun merumahkan para pekerjanya.

Berita Rekomendasi

Ida menyampaikan apresiasi tinggi kepada pihak perusahaan yang berhasil mencari cara untuk mempertahankan karyawannya.

“Saya mendapat laporan selama pandemi Covid-19 ini tidak mem-PHK dan tidak merumahkan pekerjanya. Ini suatu kebanggaan tersendiri,” ujarnya.

Ida berujar pihak perusahaan juga telah melakukan inovasi untuk mencegah adanya PHK, dengan mengalihkan fungsi pabrik yang semula mengekspor garmen dialihkan untuk membuat APD.

Menurutnya itu merupakan tindakan yang tepat dilakukan perusahaan.

“Ini salah satu bentuk mencari jalan ketika ada tanggung jawab untuk tetap mempekerjakan para pekerja atau buruh,” lanjutnya.

Baca: Menaker Ingatkan Pengusaha Utamakan Perlindungan bagi Pekerja Perempuan

Selain itu, ia juga memastikan protokol kesehatan berjalan dengan baik di pabrik, dan pekerja/buruh mendapat perlindungan saat bekerja.

“Jadi diperiksa suhu badan, memakai masker, jaga jarak dan sebagainya. Protokol kesehatan itu harus dijalankan supaya pekerja kita tetap produktif, namun aman dari Covid-19,” ungkapnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas