Imbas Covid-19, UKM Korea akan Fokus Garap Pasar Domestik
Imbas covid-19 juga membuat saluran pemasaran luar negeri milik perusahaan domestik Korea sedang diblokir
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perusahaan kecil dan menengah di Korea Selatan mengumumkan akan mengalihkan pasar konten internasional ke industri konten domestik sebagai dampak penyebaran COVID-19.
Imbas covid-19 juga membuat saluran pemasaran luar negeri milik perusahaan domestik Korea sedang diblokir.
Ini juga dipicu pembatalan konferensi pameran konten, konsultasi ekspor domestik dan luar negeri yakni Internasional Seoul Promotion Plan (SPP) namun diganti secara online
CEO Seoul Industry Promotion Agency (SBA), Yung-Seung Jang memastikan menyelenggarakan acara Internasional Seoul Promotion Plan (SPP) dilakukan secara daring.
"Konferensi tahunan yang ke-20, akan diadakan secara online untuk menjembatani penjual dan pembeli domestik dan luar negeri," kata Yung-Seung Jang dalam keterangannya, Selasa (14/7/2020).
Konferensi ini akan diadakan kurang lebih selama sebulan dari 13 Juli hingga 14 Agustus.
Baca: TMMIN Siap Pasok Kebutuhan Pasar Domestik Mulai Tengah Tahun Ini
SPP, sebagai pasar konten animasi dan webtoon terbesar di Asia, dihadiri oleh 30 negara pada 2019 termasuk AS, Cina, Jepang dan India dengan total 461 perusahaan, mencapai total 2.537 konsultasi ekspor dan mempromosikan kontrak senilai 50 juta dolar dan masih banyak pencapaian lainnya.
Tahun ini, lebih dari 500 penjual-pembeli konten dari 30 negara akan berpartisipasi dalam BIZ-matching melalui konferensi video online berdasarkan relasi publik berskala besar dan akumulasi pengetahuan dan semua pertemuan akan didukung secara keseluruhan dalam hal mengadakan penerjemahan Inggris-Cina oleh moderator yang ditunjuk.
Fungsi utama SPP, ‘SPP BIZ-Matching Platform’ akan ditingkatkan secara signifikan dalam rangka pengalihan ke bentuk online.
Secara khusus, fungsi baru yang akan secara otomatis merekomendasikan konten khusus atau konten berbasis pembeli dalam aliran (genre) konten, lokasi dan negara bisnis, alasan bergabung dalam BIZ-Matching, dll, telah dipasang baru-baru ini.
Informasi mengenai penjual dan pembeli yang terdaftar di dalam sistem akan disimpan sebagai big data dan akan digunakan di kemudian hari untuk memberikan pencocokan lanjutan yang dapat disesuaikan.
Baca: KPK Ingatkan Tersangka Hong Arta Untuk Penuhi Panggilan Senin Pekan Depan
Di samping itu, satu fungsi yang memberikan tampilan permanen untuk proposal investasi bagi perusahaan investasi akan digunakan untuk mempromosikan daya tarik investasi perusahaan konten.
Selain itu, beragam dukungan dibutuhkan untuk konferensi video online, termasuk ruang, dukungan teknis, penerjemahan dan lainnya yang akan diperluas.
Direktur SBA dari Seoul Animation Center, Bo-Kyung Park mengatakan, akan melanjutkan dengan SPP pasar konten internasional melalui konferensi bisnis domestik terbesar dan mengaktifkan progres yang berjalan cukup lama dalam industri konten dikarenakan COVID-19.
"Berencana untuk memberikan dukungan penuh mulai dari menerapkan pasca-manajemen untuk menciptakan platform online yang mana penjual dan pembeli domestik dan luar negeri dapat secara terus menerus mendapat hasil bisnis," katanya.