Menristek Duga Ada Kepentingan Bisnis di Balik Impor Alat Rapid Test
Selain rapid test kit, fasilitas kesehatan lain yang digunakan untuk penanganan Covid-19 juga banyak diimpor dari luar negeri.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Choirul Arifin
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (Menristek/BRIN) Bambang PS Brodjonegoro mengatakan fasilitas penanganan Covid-19 di Indonesia sempai dikuasai oleh barang impor.
Dia mencontohkan pengadaan alat rapid test pada masa awal pandemi Covid-19 yang berasal dari impor.
Pengadaan tersebut menurut Bambang, ada yang memiliki unsur bisnis, tapi ada pula yang dilandasi niat baik.
"Kita bisa bayangkan pada waktu awal, banyak sekali rapid test yang masuk. Sebagian mungkin ada unsur bisnisnya, sebagian mungkin ada niat baiknya, tapi yang mungkin lebih penting, semuanya itu impor," kata Bambang pada HUT BPPT di Auditorium Gedung BJ Habibie, Kantor BPPT, Jakarta, Senin (24/8/2020).
Selain rapid test kit, fasilitas kesehatan lain yang digunakan untuk penanganan Covid-19 juga banyak diimpor dari luar negeri.
Baca: Naik Kereta Api di Era New Normal, Kini Harus Tunjukkan Hasil Rapid Test
"Kita kemudian tergantung kepada suplai dari impor. Demikian juga pengujian PCR misalkan, tidak hanya kebutuhan reagen, test kitnya juga impor, belum lagi mesin PCRnya. Ventilator demikian juga, ketika ada isu RS kekurangan ventilator, maka kita terpaksa impor. Jadi unjungnya adalah impor, impor, impor," kata Bambang.
Baca: Pandu Riono Kritisi Masih Diterapkannya Rapid Test untuk Penanganan Covid-19
Menurut Bambang, diperlukan inovasi dalam dunia riset Indonesia untuk menciptakan fasilitas kesehatan untuk penanganan Covid-19 di dalam negeri.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo telah meluncurkan sembilan produk inovasi anak bangsa yang akan digunakan untuk mempercepat penanganan penyebaran Covid-19.
Presiden meluncurkan berbagai produk inovasi dalam negeri guna mempercepat penanganan virus Corona (Covid-19), yaitu: (1) PCR Test Kit Covid-19; (2) Rapid Diagnostics Test IgG/IgM Covid-19; (3) Emergency Ventilator #BPPT3S - VENT-I; (4) Imunomodulator Herbal Asli Indonesia; (5) Plasma Convalesence; (6) Mobile Lab BSL-2; (7) Sistem Artificial Intelligence (AI) untuk Deteksi Covid-19; (8) Medical Assistant Robot Raisa - Autonomous UVC Mobile Robot; dan (9) Powered Air Purifying Respirator.