Menhub: Covid-19 Tidak Terlalu Berdampak Terhadap Transportasi Laut
Budi Karya Sumadi menyebutkan sektor transportasi laut tidak terlalu terdampak Covid-19 dan bahkan saat ini program tol laut masih berjalan baik.
Penulis: Hari Darmawan
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyebutkan sektor transportasi laut tidak terlalu terdampak Covid-19 dan bahkan saat ini program tol laut masih berjalan baik.
"Program tol laut hingga saat ini, masih tetap berjalan dan tidak terganggu dalam operasionalnya," ucap Menhub Budi Karya dalam diskusi virtual bersama Tribunnews, Rabu (14/10/2020).
Transportasi laut khususnya angkutan kargo, menurut Menhub Budi Karya, tidak terlalu terdampak Covid-19. Tetapi yang terganggu adalah kapal perintis.
Baca juga: Menhub Budi Karya Beberkan Cara Aman Beraktivitas dengan Transportasi Umum di Masa Pandemi
"Terganggunya kapal perintis ini, karena ada penolakan dari daerah karena khawatir adanya penyebaran Covid-19," kata Menhub Budi Karya.
Ia menyebutkan, beberapa daerah menolak kapal perintis untuk berlabuh di wilayahnya. Hal itu yang membuat pergerakan kapal laut khususnya perintis, mengalami terganggu dalam mengangkut penumpang.
Baca juga: Menhub Budi Karya Sumadi Puji Stasiun Cisauk Sebagai Integrasi Transportasi Terbaik
"Tetapi untuk tol laut, 95 persen tetap berjalan dan saat ini kapal perintis sudah mulai berjalan lagi sekitar 60 persen," ujar Menhub Budi Karya.
Wabah Covid-19 sendiri memiliki dampak yang luar biasa terhadap sektor transportasi, mulai dari udara, darat hingga perkeretaapian.
Angkutan udara sempat mengalami penurunan penumpang, karena adanya pembatasan perjalanan untuk mencegah penyebaran Covid-19 tidak meluas.
Begitu juga dengan sektor transportasi darat dan perkeretaapian, dengan berbagai kebijakan seperti bekerja dari rumah maka pengguna angkutan umum darat dan kereta api listrik atau KRL mengalami penurunan yang signifikan.