Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Penumpang Kapal di Penyeberangan Bakauheni Diklaim Naik Sejak PSBB Transisi

Masyarakat kini lebih memilih menggunakan jasa kapal penyeberangan karena dinilai lebih aman dari penularan Covid-19.

Penulis: Yanuar R Yovanda
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Penumpang Kapal di Penyeberangan Bakauheni Diklaim Naik Sejak PSBB Transisi
Tribun Jateng /Hermawan Handaka
Pelabuhan Bakauheni, Kecamatan Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan, Selasa (14/01/2020). (Tribun Jateng/Hermawan Handaka) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menyatakan, pemberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi membuat penumpang kapal penyeberangan di Pelabuhan Bakauheni perlahan meningkat.

General Manager (GM) ASDP Cabang Bakauheni Solikin mengatakan, jumlah penumpang pribadi sudah kembali ke angka 2.000 per hari setelah PSBB dilonggarkan.

"Sejak PSBB Jakarta dilonggarkan, sekarang sudah dekati 2.000 penumpang per hari," ujarnya di Bandar Lampung, kemarin.

Sementara itu, saat pertama kali ada PSBB akibat pandemi corona atau Covid-19, jumlah penumpang pribadi di pelabuhan Bakauheni menurun drastis dari biasanya.

Baca juga: Gapasdap Keluhkan Layanan Penyeberangan Jarak Pendek Tanjung Wangi-Lembar

"Sebelum PSBB 2.500 per hari untuk penumpang pribadi. Setelah PSBB jilid I jadi 1.700 hingga 1.800 orang dan sempat hanya 1.000 orang per hari," kata Solikin.

Menurut dia, masyarakat kini lebih memilih menggunakan jasa kapal penyeberangan karena dinilai lebih aman dari penularan Covid-19.

Berita Rekomendasi

"Orang suka naik kapal karena lebih aman. Kami diskusi dengan pengendara mobil karena lebih aman lewat kapal, tidak terlalu dekat orang dan kita terapkan protokol kesehatan secara konsisten," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas