BI Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI Tahun Ini di Kisaran Minus 1-2 Persen
Bank Indonesia (BI) memproyeksi pertumbuhan ekonomi RI pada 2020 di kisaran minus 1 persen sampai minus 2 persen.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bank Indonesia (BI) memproyeksi pertumbuhan ekonomi RI pada 2020 di kisaran minus 1 persen sampai minus 2 persen.
Hal itu disampaikan Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers daring hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bulan Desember, Kamis (17/12/2020).
Baca juga: BI Putuskan Tahan Suku Bunga Acuan di Level 3,75 Persen
“Pertumbuhan ekonomi mulai positif triwulan keempat 2020 dan akan di kisaran minus 1 persen hingga minus 2 persen pada keseluruhan tahun 2020,” ucap Perry.
Menurutnya, ekonomi RI akan meningkat lebih tinggi di tahun depan.
“Ekonomi Indonesia akan kembali pulih di kisaran 4,8 persen hingga 5 persen pada tahun 2021,” tuturnya.
BI akan terus memperkuat sinergi kebijakan dengan pemerintah dan otoritas terkait dalam menempuh langkah-langkh kebijakan lanjutan.
Upaya ini agar kebijakan yang ditempuh semakin efektif dalam mendorong pemulihan ekonomi.
Perry menambahkan neraca pembayaran Indonesia tetap dalam posisi baik sehingga dapat mendukung ketahanan eksternal.
“Ke depan BI memperkuat stabilisasi nilai tukar rupiah sesuai fundamentalnya dan serta mekanisme ketersediaan pasar," tambahnya.