Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Fast Food Indonesia mengutamakan penggunaan bahan baku dari petani lokal dalam mengolah menu di restoran cepat saji ala Meksiko, Taco Bell yang baru saja dibuka perdana di Indonesia pada 18 Desember 2020.

General Manager Marketing PT Fast Food Indonesia Hendra Yuniarto mengatakan untuk gerai yang khusus dibuka di Indonesia, pihaknya sengaja memilih bahan baku lokal.

Meskipun ada sejumlah bahan yang masih harus diimpor, karena pada dasarnya brand ini berasal dari Amerika Serikat (AS) dan memang menawarkan menu khas negara di Amerika Latin itu, seperti nachos dan burritos.

"Kami mencoba memaksimalkan penggunaan bahan yang diproduksi oleh petani lokal dan beberapa bahan dari pemasok impor yang disesuaikan dengan standar global Taco Bell," jelas Hendra, dalam agenda virtual press conference Pembukaan Gerai Pertama Taco Bell Indonesia, Jumat (18/12/2020).

Ia menegaskan bahwa kualitas dan kesegaran bahan baku menjadi hal yang penting untuk menjamin kepuasan para pengunjung yang menyukai produk kuliner khas Meksiko.

"Hal utama yang kami pertimbangkan dalam memilih pemasok bahan adalah dari segi kualitas dan kesegarannya," kata Hendra.

Brand global Taco Bell baru saja membuka gerai pertamanya di Indonesia pada 18 Desember 2020 sebagai 'penanda' ekspansinya di kawasan Asia Tenggara.

Taco Bell sengaja membidik kalangan muda khususnya generasi milenial sebagai target marketnya dan memilih kawasan Senopati, Jakarta Selatan sebagai lokasi 'perkenalan' menu siap saji ala Meksiko ini.

Dua faktor tersebut dianggap mewakili filosofi Taco Bell yakni 'Live Más' atau 'Lebih Hidup' sehingga kesan menyenangkan dan modern dapat terlihat nyata.

PT Fast Food Indonesia sebagai retail yang sukses mengembangkan bisnis restoran cepat saji mengaku sengaja menghadirkan brand fast food yang menawarkan menu dan konsep yang unik ini.

Baca juga: Dibuka saat Pandemi, Fast Food Indonesia Optimis Taco Bell Tingkatkan Peluang Bisnisnya

General Manager (GM) Marketing PT Fast Food Indonesia Hendra Yuniarto mengatakan bahwa pihaknya memang telah menanti momentum untuk memperkenalkan Quick Service Restaurant (QSR) yang menawarkan menu ala Amerika Latin.

"Setelah penantian panjang dan persiapan detail, akhirnya kami hadirkan brand yang berjiwa muda dan ikonik ini kepada pasar Indonesia dan menjadi QSR pertama yang menyajikan masakan khas Meksiko di kelasnya," papar Hendra.

Ia berharap brand ini mendapatkan respons positif dan bisa berkembang hingga ke kota lainnya di Indonesia.