Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabar duka datang dari industri penerbangan Indonesia.

Direktur Utama Batik Air Capt Achmad Luthfie, meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Tangerang pada Sabtu 23 Januari 2021.

Corporate Communications Strategic of Batik Air Danang Mandala Prihantoro mengatakan, seluruh manajemen, karyawan, awak pesawat Batik Air dan Lion Air Group menyampaikan duka cita mendalam atas kepergian Capt Achmad Luthfie.

Baca juga: Live Misa Online Minggu 24 Januari 2021, Link YouTube Gereja Katedral Palembang sampai Denpasar

"Kami tentunya senantiasa mengiringkan doa terbaik kepada Almarhum Capt Achmad Luthfie, dan menyampaikan duka cita mendalam atas kepergian beliau," kata Danang dalam keterangannya, Minggu (24/1/2021).

Danang mengatakan, almarhum Capt Luthfie merupakan sahabat, teman, kerabat serta tim perjuangan yang tidak terpisahkan dari Lion Air Group sejak perusahaan ini berdiri.

"Kami memohon dengan segala keikhlasan, untuk mendoakan almarhum Capt Achmad Luthfie dan memaafkan segala kesalahan serta kekhilafan almarhum," ujar Danang.

Baca juga: Penulis Buku Klaim Pesawat Malaysia Airlines MH370 Ditembak Tak Sengaja oleh Rudal Militer

Almarhum Capt Achmad Luthfie diketahui meninggal dunia, pada 23 Januari 2021 pukul 21.08 di salah satu rumah sakit di Tangerang.

Meski begitu, pihak Lion Air Group ataupun Batik Air tidak memberikan keterangan terkait penyebab almarhum Capt Achmad Luthfie meninggal dunia.

Sebagai informasi almarhum Achmad Luthfie adalah kopilot pertama di Lion Air dan setelah itu menjabat sebagai Direktur Utama Batik Air.

Maskapai Batik Air sendiri maskapai penerbangan swasta Indonesia dengan layanan full service seperti Garuda Indonesia.

Maskapai Grup Lion ini didirikan pada 2013 dan melakukan penerbangan perdana pada Jumat 3 Mei 2013 dari Jakarta ke Manado dan Balikpapan.